✔️ THE DEAD INSIDE US 4 - BAGIAN 2 (BLACKPINKXBTSXGIDLEXIKONXLOONA)

96 | Stick to the Plan

[tebak ini sampe chapter berapa? tebak yang mati berapa?]

//

Stick to the Plan; 96

The Dead Inside Us

- Sacred Valley -

//

"Maju terus, jangan lihat ke belakang, Lisa!"

Seruan dari Jinhwan itu membuat Lisa harus menekan dirinya untuk terus membawa langkah menuju tempat yang berusaha ia ingat. Walau keinginannya untuk melirik ke belakang, memastikan tak ada yang mengikuti Jinhwan dan Yunhyeong yang terus mengawalnya dari belakang. Sementara dirinya harus fokus untuk menuntun menuju ruang bawah tanah, tiga lantai dari permukaan.

Memang kosong, tak ada orang.

Dari yang mereka lihat sebelumnya pun, dari jumlah yang diperkirakan, semuanya benar-benar berkumpul di taman tengah itu.

Ada waktu, walau sedikit, untuk mereka menelusup ke bawah tanah. Menambah jumlah--keinginan Lisa adalah mengeluarkan Hanbin--dan menunggu yang lain melakukan tugasnya pula di luar sana. 

Hanya sedikit waktu juga, untuk memastikan masih ada jalan keluar sebelum semuanya terbakar habis.

Ya, ide Lucas dengan bantuan dari Yeonjun ini.

Menghancurkan seluruhnya.

Tak menyisakan apapun, demi kebaikan bersama.

Hanya saja, dengan ini, mereka harus mengorbankan banyak. Membunuh banyak jika tak memungkinkan bagi orang-orang penganut sekte itu untuk diselamatkan.

Lisa menuruni tangga dengan cepat, memastikan bahwa segala penerangan samar di sekitarnya dapat membantu mereka. Sembari dirinya mencoba merogoh kawat milik Lucas yang memang dititipkan padanya untuk membantu membuka sel-sel juga borgol yang lainnya.

"Di mana mereka?!" tanya Yunhyeong kemudian.

Ketika mereka sampai di lantai tiga bawah, terdengarlah suara-suara riuh dari mereka yang sepertinya mendapatkan getaran dari ledakan. Karena memang, area tangga sel berada di kiri bangunan, yang mana di ledakkan dan di bakar pula oleh Jungkook dan Soyeon.

Tapi itu bagian dari rencana.

Lisa berlari lurus, lalu ke kanan untuk mencapai sel Hanbin.

"Lisa." Hanbin berada di depan lubang jeruji seukuran wajah, pada pintu sel, menatap gadis itu sambil tersenyum. Terlebih saat melihat Jinhwan dan Yunhyeong di baliknya. "Keluarkan dulu yang lain. Biarkan aku terakhir."

"T-tapi--"

"Jinhwan dan Yunhyeong, cover di tangga." Hanbin memotong cepat, melirik ke balik tubuh Lisa tanpa memedulikan penolakannya. "Utamakan yang lain. Aku terakhir."

Tak ada waktu bagi Lisa untuk protes, sehingga ia mengangguk dan bergerak ke sisi kanan. Dengan cepat menuju sel milik Jacob dan membukanya. Lalu menuju milik Arthur dan juga membukanya.

Hanya terdapat satu kawat inilah yang akan menghambat mereka.

Tapi selama Jinhwan dan Yunhyeong melakukan apa yang Hanbin katakan, mungkin semuanya akan baik-baik saja.

Dari total tigapuluh-enam orang yang berada di sana—kecuali hitungan dirinya, Azura dan Haruto—duabelas diantara, segera menunduk hormat pada gadis yang memimpin itu lalu pergi menuju sumber suara. Empat lainnya menuju Haruto, mencoba menyelamatkannya. Empat lainnya lagi menuju dirinya. Dan disanya, mengawasi, masih dalam gerakan memutar.