95 | Side Effect

1.7K 573 248
                                    

[yuk bantu tracknya jalan terruuusss uwu]







//

Side Effect; 95

The Dead Inside Us

- Sacred Valley -

//







"Ini pasti efek sebelumnya..."

Ucapan dari Shuhua hanya membuat Yuqi merasa semakin panik saja. Melihat bagaimana Soojin terbaring di ranjangnya, meringkuk dan sesekali terdengar rintihannya yang tertahan. Menahan sakit sebisa mungkin tanpa terdengar, namun dengan minimnya suara di ruang kelas tersebut, tentu terdengar.

Yuqi baru saja berhasil menidurkan Rachel dan Alice di ruang seni rupa, tempat yang merupakan favorit kedua anak tersebut. Sehingga dia pun menitipkannya sejenak pada Jimin, untuk menemui Soojin dan Shuhua.

Kakek Yoo beristirahat di ruang kelas sebelah, bersama Namjoon dan Rosé yang tentunya masih membutuhkan banyak istirahat mengingat akan kejadian hampir dan tersambar petirnya mereka.

Sementara Taehyung, setelah pembicaraan sebelumnya, diperbolehkan kembali ke ruang kesehatan untuk menemui Jennie yang ditinggal sendirian. Namun tentu saja, bukan artinya, yang lain tak menghawatirkan apapun di sana.

Antara apa yang terjadi pada Taehyung dan Jennie.

Apa juga yang mereka sembunyikan.

Dan mengapa rasanya seolah mereka semua mulai terbelah secara perlahan.

Padahal, teman-teman mereka yang lain tengah berjuang di luar sana. Yang harus mereka lakukan adalah berdoa dan berharap semuanya kembali tanpa ada kehilangan.

Shuhua menahan napasnya mengingat bahwa ia harus menemui Taehyung nanti.

Tapi sekarang, dia berusaha menemani Soojin bersama Yuqi di sini.

Keduanya berdiri cukup jauh dari ranjang milik Soojin. Tak inginkan gadis itu mendengar pembicaraan berbisik mereka. Walau sebenarnya suasana yang begitu senyap mungkin sedikitnya membuat gadis itu bisa mendengar. Namun bisa saja rintihannya sendiri membuatnya teredam.

"Bagaimanapun juga, keputusan untuk menggugurkan bayinya harus menunggu persetujuan Yoon-gi nanti."

"Tentu saja..." Shuhua membalas pelan. "Tapi Soojin sudah mencoba melakukannya terlebih dahulu, bukan? Aku hanya takutkan itu menjadi perihal untuknya."

Yuqi melirik Soojin lagi sambil meringis. "Kita melihat dia merintih menahan sakit, Shuhua."

"Maka dari itu, kukatakan ini efek sebelumnya. Tapi tadi kau mendengar ucapan Kakek Yoo? Terbatasnya alat yang dimiliki membuat Kakek Yoo tak bisa memeriksa kandungannya."

"Tak adakah obat untuk membantu meringankan sakitnya?"

Shuhua memilih untuk menggeleng. "Kita mau membahayakannya? Bagaimanapun juga, Soojin telah melakukan hal gegabah untuk dirinya sendiri. Yang bisa kita lakukan sekarang hanya berharap apa yang ia lakukan sebelumnya tak berefek buruk untuk dirinya."

"Kenyataannya terbalik." balas Yuqi. "Aku rasa aku ingin menangis."

"Yuqi..."

"Dulu selalu ada Minnie yang membantuku tenang. Sekarang bagaimana? Kondisi Soojin seperti ini. Jisoo tiba-tiba menghilang. Dan yang lainnya berada dalam pertaruhan antara hidup dan ma—"

✔️ THE DEAD INSIDE US 4 - BAGIAN 2 (BLACKPINKXBTSXGIDLEXIKONXLOONA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang