kita soulmate? | Michaeng ✅

Chapter 35 - Dua kiddo di kebun Jeongyeon

[ di kebun Jeongyeon ]

"YaaaaaHOoooo~" Chaeyoung berlari kemanapun dia mau, "Jeooongyeooon, kebunmu sangat besar!" Chae berteriak dari jauh.

Mina berteriak, "Chaeyounggg-ahh, jangan lari-lariiii, kamu bisa tersesattttt,"

Jeongyeon terkekeh, "Aku akan memanggil kalian berdua setelah aku selesai, jangan khawatir, kamu tidak akan tersesat di kebun ku, jika iya, teriak saja dan panggil namaku, pergi sana .. kejar Chaeyoung"

"hahahahah, okeee" Mina lalu berlari, "Chaeyounggg-ahh, kamuuu di manaaaaaa???"

Jeongyeon melihat betapa kekanak-kanakan mereka, dan terkekeh saat dia memetik stroberi,

Tahun depan Ryuto udah bisa berjalan dengan kakinya, Akankah dia berlarian main-main seperti mereka?ㅎㅎㅎ

.

.

.

Chaeyoung melihat liontin elang di tanah, dia mengambilnya dan menyimpannya di dalam lengan bajunya sebelum berlarian lagi. Dia berhenti di depan sebuah pohon besar asing yang menghasilkan buah berwarna oranye terang.

tak lama Mina pun tiba, "heii, bisakah kamu berhenti berlari?"

Chae masih menatap kosong ke arah pohon besar, "apa kamu pernah melihat ini sebelumnya?"

Mina lalu lihat ke atas dan mengamati pohon itu, "sepertinya tidak ..."

"JEONGYEEEEOOOONNN!!!" Teriakan tiba-tiba Chaeyoung membuat Mina tersentak, dia  meninju pelan bahu Chaeyoung,

"yah, Son Chaeyoung kamu gila?" ( ಠ ಠ )

Chaeyoung menertawakan ekspresi Mina, "ㅋㅋㅋ, aku hanya ingin menanyakan sesuatu darinya-"

"APA YANG TERJADI!?" *ngos-ngosan  Jeongyeon datang dengan tergesa-gesa, masih mengatur napas.

Σ(゜ロ゜) "haha, maaf, saya penasaran sama pohon ini" Chaeyoung menunjuk pohon itu sambil tertawa.

"Kaget tau!" "Jeongyeon lalu menyeringai, "wuoooh! sudah berbuah! ini satu-satunya pohon loquat di Kerajaan Son, aku yakin kalian berdua belum pernah mendengar 'loquat' sebelumnya"

Mina dan Chaeyoung mengangguk sambil senyum, menunggu lanjutan dari Jeongyeon.

"Dulu di tengah hutan, hanya ada satu pohon loquat, di dekat Kerajaan Chou yang memiliki hubungan baik dengan Taiwan, mungkin seseorang secara tidak sengaja menjatuhkan biji loquat  saat lagi makan di hutan? Aku tidak begitu yakin, tapi mungkin cerita nya begitu ... "

Mina dan Chaeyoung masih memperhatikan Jeongyeon dengan mata berbinar.

"masih mau dengar?"

Mereka mengangguk cepat seperti anak kecil yang ditanyain mau permen.

Jeongyeon melanjutkan, "ㅋㅋㅋ, Namun, suatu hari, seperempat dari hutan Chou ditebang untuk tujuan pertanian pangan, untungnya Sana punya sisa loquat dan benihnya kami tanam, kalo tak salah ingat, aku tanam sekitar 10"

"mana? aku cuman lihat satu!"Chae ngotot

"Bingo! hanya satu yang bertahan hidup. Tidak ada yang tahu cara menanam pohon loquat, dan Pohon ini sudah berumur lebih dari 6 tahun lho"Jeongyeon dengan bangga menepuk pohon loquat.

Mina and Chaeyoung ikutan tepuk-tepuk pohon.

Jeongyeon tertawa, "ㅋㅋㅋ, kalian ngapain?"

(hahahahaha)

"Aku akan mengambilkannya untukmu, Chae berdiri di sini dan menangkap buahnya" Jeongyeon melangkah di titik di bawah pohon, "hati-hati oke? Tetap fokus"