Tzuyu mengikuti Sana ke hutan karena Sana ingin menunjukkan pohon loquat padanya.
"ngomong-ngomong, kenapa dia terus mengikutimu kemana-mana?" tanya Sana penasaran.
"dia pamanku" Tzuyu bohong.
Sana lalu membungkuk, "annyeonhaseyo, maaf bodohnya aku mengira anda orang lain"
Tzuyu memberi kode dengan tatapan samping dari matanya.
Penjaga itu membungkuk kembali, coba berbahasa tidak formal, "tidak apa-apa dek, jangan khawatir"
dia menjaga jarak sejauh tiga meter di belakang mereka, untuk berjaga-jaga jika ada makhluk berbahaya yang menyerang sang pangeran.
Sana menembakkan batu dengan ketapelnya yang membuat Tzuyu terpukau bagaimana dia bisa megenai cabang di setiap tembakan meski buahnya tidak jatuh, Tzuyu mencabut anak panah dari tabungnya, lalu membidik sambil menutup salah satu matanya.
Panah nya mengenai cabang yang sama, mengiris dan membuat seluruh sisanya jatuh ke tanah.
Tzuyu selalu mengenai sasaran apapun yang dia inginkan, meskipun usianya masih muda, Dia sangat terkenal di istana sebagai pemanah yang sangat terampil.
Sana terkejut dengan hal baru yang dilihatnya, lalu dia ingin meminjam panah yang keren itu, Tzuyu membiarkannya mencoba busurnya.
Dia mengambil batu untuk menggores beberapa lingkaran sebagai sasaran di pohon, lalu meminta Sana untuk menembak lingkarang target.
*tidak kena
Sana sedikit manyun karena tidak mengenai lingkaran, "ini mirip dengan ketapel, tapi kenapa aku buruk sekali?"
uwu
"biarkan saya mengajarimu" Tzuyu mendekati dari punggungnya, memegang kayu busur, lalu dia memegang tangannya yang lain untuk menarik ke belakang, "tarik sepenuhnya ke belakang" Tzuyu mendorong bahunya sedikit, "Turunkan bahu mu, selipkan lengan, kamu boleh memilih mulut atau hidung atau dagu sebagai titik jangkar "
Sana mencoba menyesuaikan posisi.
"Kalau saya pilih daguku sebagai anchor point, terserah kamu milih yang mana," kata Tzuyu.
Sana kemudian menyesuaikan dengan dagu, "kalo gitu aku akan mengikutimu"
"Baiklah, sekarang tutup salah satu matamu untuk membidik penuh fokus, tunggu dengan sabar, agar panah tidak melesat dengan sia-sia" Tzuyu membantunya membidik, lalu melepaskan tangannya.
TUK!
Panah itu mengenai lingkarannya, Sana kembali terkesima dengan skill Tzuyu, "wooooaaa"
Tzuyu tersenyum lebar, merasa sedikit bangga.
Sana try again, all by herself, slowly draw and aim, patiently waits and,
TUK!
tidak mengenai lingkaran tetapi setidaknya panah itu mengenai pohon, Sana merengus, "sulit nya..."
Lucunya... Tzuyu tersenyum lagi, "Tss, ya tidak segampang itu, butuh banyak waktu dan semangat, saya akan memberikan busur ini padamu, jadi kamu bisa berlatih sendiri, saya akan datang lagi bulan depan, tanggal yang sama, waktu yang sama "
"kamu udah mau pulang?" Sana bertanya.
"iya, saya tinggal lumayan jauh dari sini" Tzuyu memberi isyarat kode ke penjaga pribadinya, kode 'pulang'.
Sana ketawa kecil, "Hehehe, jangan kangen aku"
"tidak" Tzuyu menahan untuk tidak senyum.
Sana mengambil beberapa loquat dan menggosok dengan pakaiannya, "Ini ambil beberapa sebelum kamu pergi,"
baik sekali, Tzuyu menerimanya, "terima kasih .."
Tak lama kemudian, pengawal pribadinyadatang membawa kuda, Tzuyu naik ke atas kudanya, "bye Sana, sampai jumpa bulan depan"
Sana melambai tangan nya, "hati-hati di jalan, bye Tzuyu dan paman Tzuyu!"
.
.
[ di perjalanan pulang ]
"Pangeran, apakah anda memiliki busur baru? Bukankah yang tadi itu busur favorit pangeran?" Dia lumayan terkejut Tzuyu begitu saja memberi pinjam busurnya.
"Gucci, jangan beri tau Ayah dan Ibu ya? termasuk menyelinap keluar." Tzuyu menyuap pengawal pribadinya dengan loquat, langka sekali buah ini, bahkan Tzuyu baru pertama kali melihatnya, berkat Sana.
Sejak itu, Tzuyu datang mengunjunginya setiap bulan, tanggal yang sama, jam yang sama.
.
.
.
Lalu Tzuyu mengenal teman Sana yang keluarganya memiliki tanah kebun pertanian itu, namanya Yoo Jeongyeon.
.
.
.
[ 6 tahun kemudian ]
Tzuyu memberi tahu tentang Sana kepada Ayahnya, gadis yang disukainya, pikir Tzuyu sebagai anak satu-satunya, ayahnya akan membiarkan dia melakukan apa yang dia cintai, memilih apa yang dia inginkan.
Namun ternyata tidak seperti yang dia bayangkan,
Raja Chou tidak memrestuinya karena Sana ialah seorang penduduk desa, meskipun di mata Tzuyu Sana adalah yang paling cantik dan berhati baik dibandingkan dengan semua putri yang pernah dia temui.
Beberapa tahun kemudian Tzuyu menikahi seorang Putri yang dipilih oleh Ayahnya, Tzuyu tidak punya pilihan selain menikahi seseorang yang hampir tidak dikenalnya. Lebih buruk lagi, Ayahnya melarangnya, karena Ia mengetahui keberadaan gadis itu, Tzuyu hanya bisa mengunjunginya setiap lima atau enam bulan untuk menghindari rumor dan kesalahpahaman terhadap mertua.
Tzuyu baik-baik saja dengan itu karena Sana sekarang bersama seseorang yang baik hati, mandiri, dapat dipercaya dan dapat diandalkan. Selama Sana bahagia, dia juga merasa bahagia.
- - - -
.
.
.
![](https://img.wattpad.com/cover/243947556-288-k964325.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
kita soulmate? | Michaeng ✅
Ficción Generalmengapa Mina pikir belahan jiwanya, Son Chaeyoung adalah manusia terburuk yang pernah ia temui? - "kita soulmate? hahah, bullshit" - - - _______________________ »Start [ 5 May, 2019 - SG ] »Fin [ Jan 2020 - SG ] (●'◡'●) _______________________ ...