𝗠𝗜𝗡 𝗬𝗢𝗢𝗡𝗚𝗜 [✓]

13 • 민윤기

• • •

"Jika kamu merasa jatuh, injak pedal lebih keras."—Suga ”Never Mind”

~~~

-Hana Elvia

EL'S WORLD LAB

Aku tersenyum sumringah memandangi nama yang tertampang jelas di depan pintu studio musikku.

Ya! Aku baru saja memberikan nama resmi untuk studio musik miliku sendiri. Aku sengaja mengambil sebagian nama belakangku. Yaitu, El. Entahlah! Tapi aku merasa itulah nama yang cocok.

Seperti yang sudah kalian tahu. Aku menganggap musik adalah duniaku. Dan di dalam ruangan ini lah duniaku itu berada. Jadi tak salah jika aku memberikan nama itu untuk studioku bukan?

"Nama yang indah!"

Aku sontak berpaling dan menemukan Taehyung tengah berdiri tegak dengan kedua tangan di dalam saku celana kebesaran yang dia pakai. Dia terus menatap ke arah pintu di sampingku dan tersenyum.

"Terimakasih!" gumamku dengan ramah.

Dia beralih menatapku. "Mau makan bersama tidak? Aku baru saja akan menuju Kaferia bersama Jungkook."

Aku agak kaget dengan tawarannya. Tapi sebisa mungkin aku tak memamerkan wajah canggung dan gugupku di depannya. "Apakah boleh?"

Dia mengangguk cepat. "Kenapa tidak? Aku bahkan datang untuk menjemputmu. Ayo!"

Belum sempat aku mengucapkan apa-apa lagi. Taehyung langsung menarik tanganku dan membawaku pergi.

• • •

Taehyung berbohong. Tak hanya ada Jungkook di Kaferia. Tapi semua member Bangtan ada di sini. Duduk satu meja denganku.

Aku merasa malu, tak enak sekaligus canggung. Lihatlah bagaimana tatapan para staf-staf wanita Big Hit yang menatapku dengan penuh tatapan tak suka itu. Demi Tuhan aku benar-benae merasa tak enak hati.

Kadang aku suka berpikir. Kenapa aku yang tidak mengidolakan atau berharap berada sedekat ini dengan mereka justru bisa dengan mudah berada di sini. Di dekat mereka. Makan satu meja, bertemu setiap hari, aku bahkan menyimpan beberapa nomer telpon mereka.

Tapi berbeda dengan orang yang justru adalah fans setia dan fanatik mereka. Bahkan rasanya mendapat notice kecil disosial media saja sulitnya tak terhingga. Aku tak berniat mengejek. Cuma ... Dunia seakan tak adil.

Contoh kecil saja sahabatku—Kayla. Gadis ceria yang sangat mencintai seorang Park Jimin. Dia memang sudah sering pergi ke konser Bangtan tapi dia sering bercerita bahwa dia tak pernah dinotice oleh Jimin sekalipun. Gadis malang!