Klo typo timpuk saja author nya
Rindu book ini? Hiya saya juga
_________________
"Sunoo tunggu! "
"Hmm... "
"Sunoo! "
"Apa? " Sunoo menghentikan langkah nya untuk menaiki tangga menuju kamar nya.
Sunghoon menggegam lengan sunoo membuat si manis itu membalikan tubuh nya."Bagaimana kau tau, maksud ku bagaimana bisa kau mengenal jungwon? " Tanya Sunghoon
Sunoo menghela nafas, lalu menatap mata suami nya
"Karna aku park sunoo, apa yang tidak ku tau tentang suami ku"
Sunoo tersenyum lagi"Satu hal yang tidak ku tau tentang mu, yaitu makanan kesukaan mu tapi kemarin kau memberi tau ku" Lagi lagi sunoo tersenyum menunjukan gigi putih nya lalu berbalik pergi meninggalkan suami nya.
"Kalian sudah pulang? " Ucap jay berdiri di lantai dua rumah besar itu, menunduk menatap dua orang di tangga.
Sunghoon dan sunoo mendongak saat mendengar suara berat itu.
"Jay, bantu aku" Ucap sunoo semangat
"Apa lagi? " Jay merasakan firasat yang tidak enak.
Sunoo memicingkan matanya menatap Jay
"Jadi model ku""Tanpa gaji? "
Sunoo mengangguk"Ck... Kau memperbudak ku klo begitu"
"Ayo lah, perhitungan sekali pada istri adik mu sendiri"
"Tidak mau" Tolak Jay
"Aishh....kau kan hanya santai di rumah ini" Sunoo mulai kesal
"Tidak mau" Jay menggeleng melipat kedua lengan nya di dada.
"Sunghoonie... " Sunoo berbalik menatap Sunghoon dengan tatapan memohon, meminta bantuan. Pupil mata si manis itu membesar juga berbinar, siapa yang tak lemah di tatap seperti itu
Sunghoon menghela nafas lalu menatap Jay yang masih berdiri di atas.
"Turuti dia Jay, lagi pula kau tak punya pekerjaan selama tinggal di sini""Hey, sejak kapan kau luluh pada nya hoon? " Tunjuk Jay pada Sunghoon lalu sunoo bergantian
"Sunghoonie... " Lagi lagi sunoo berbalik lalu bertingkah menggemaskan lagi.
"Aishh.... Jay turuti dia atau pergi dari rumah ku" Ucap Sunghoon membuat sunoo memekik senang lalu menjulurkan lidah nya bermaksud menggoda Jay.
"Dasar ular" Umpat Jay kesal, menatap sunoo
"Ah oke, oke aku mau" Akhir nya Jay luluh
"Yeyyyy..... Terimakasih suami ku" Dengan gerakan cepat sunoo berbalik mengusap rahang tegas Sunghoon lalu berlari menaiki tangga.
Gerakan itu sukses membuat pria jangkung bermata legam itu mematung."Ayoo Jay, coba baju- baju ku" Sunoo berlari girang menggandeng Jay memasuki ruang kerja nya.
Sunnghoon masih berdiri mematung, mengusap pipi nya sesaat lalu menormalkan ekpresi nya dan masuk ke ruang kerja nya juga. yang memang berada di lantai satu.
__________________
Pagi-pagi sekali rumah park itu kembali ramai, mereka mengadakan pesta kecil untuk ibu park, ibu Sunghoon dan Jay sekaligus ibu mertua sunoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
POSITION✔
FanfictionPreviously, Sunoo thought that matchmaking was not as bad as other people think. What's more when you are paired with someone you love as well as a family who loves you so much. Namun sunoo melupakan fakta bahwa pernikahan dari sebuah perjodohan itu...