POSITION✔

bagian 34

Hy....?? 😅

Pliss jangan ada yang ngeluh harus baca ulang lagi karna lupa
Mau di baca ulang silahkan enggak juga gak papa🖤🖤🖤

_______________________

Flashback on

sore itu jatuh nya salju untuk pertama kali nya, cuaca dingin berubah lebih dingin. semua orang yang berjalan di luar mulai mencari tempat hangat seperti cafe dan tempat makan lain nya

Suara denting lonceng pintu cafe di pinggiran kota terdengar kala sepasang kaki kecil melangkah dengan wajah sumringan memasuki ruangan besar nan hangat untuk mencari kursi kosong yang sempat di pesankan sebelumnya

Bibir tipis itu tersenyun kala si kasir memberi ucapan selamat datang, tak lupa mata kucing itu memutar lembut memberi kedipan selagi si mungil ini menarik kursi untuk di duduki
Kegiatan yang umum seperti melepas mantel tebal nya menyisakan switer berwarna coklat moca juga celana kain semata kaki
Tapi sosok ini masih terlihat begitu cantik meski dengan balutan sederhana

Wajahnya terlihat begitu bahagia mengingat ia sudah membuat janji untuk bertemu dengan sang kekasih, sejak pria nya menikah waktu mereka banyak tersita jarang bertemu dan menghabiskan waktu bersama
Si manis ini percaya pria nya tidak mungkin menghabiskan waktu dengan sosok sang istri yang tidak di inginkan tapi kadang pikiran sendiri selalu mengganggu hati.

Ini hari spesial tidak mungkin mereka tidak bertemu, setiap tahun, selama mereka menjalin hubungan di tanggal cantik satu sama lain mereka akan mengosongkan ruang dalam satu hari itu untuk menghabiskan waktu bersama

"Atas nama yang jungwon kue pesanan anda sudah kami siapkan" Seru sang pelayan cafe sambil membawa kue cantik berhias juga lilin

"Terimakasih banyak"

Sang pelayan tersenyum sebelum pergi

Jungwon memutar kue di meja itu, dengan senyuman hangat
Cukup lama mereka terpisah jarak dan waktu lalu kembali bertemu dengan status mereka yang masih sama tanpa di ubah meski Sang kekasih nyatanya kini sudah sah di mata hukum dan agama sebagai suami dari seseorang

Sulit rasanya tapi bukan kah perjuangan cinta memang sulit.

"Selamat hari anniversary"
Tulisan awal di kue itu membuat senyum kembali terukir manis di bibir si cantik, ponsel bahkan tak lepas dari genggaman menunggu Sang kekasih menghubungi nya

Sampai di mana ponsel itu akhir nya berbunyi menunjukan nama 'sunghoon' di sana
Nama yang memang ia tunggu sejak tadi untuk menghubungi nya
"Hallo kak, kau dimana? Aku sudah sampai " Ucap nya setelah sigap menekan tombol hijau di benda pipih itu

"Jungwon maaf, aku tidak bisa datang. Keluarga ku mengadakan jamuan makan nanti malam. Sunoo mendapat undangan penting setelah peluncuran busana nya untuk pertama kali. Aku harus menemani nya"

Senyum si cantik luntur berubah menjadi gertakan kecil akibat ujung kuku yang ia gigit
"Kau sudah berjanji. Ini hari penting kita kak"
Ucap nya lirih

"Aku tau maafkan aku jungwon, aku juga ingin menemui mu tapi, Jika sampai aku tidak datang di acara ini rekan bisnis ku, semua keluarga besar ku mereka akan menjadi masalah. Aku berjanji kita akan bertemu tapi untuk sekarang aku belum bisa menemui mu"
Suara samar itu masih terdengar dari balik ponsel yang kini di genggam gemetar