Something Inside Of Me (Completed)

1

Srasshhhhhh

Tirai terbuka dan aku berada di sebuah lemari kaca yang sebelumnya tertutup oleh tirai

Dengan perlahan aku membuka kedua mataku, tatapanku beralih kesekelilingku yang penuh dengan tatapan tatapan pria tua yang sudah berumur, beruban dan cabul

"Wah cantik sekali"

"Dia sexy, dia harus jadi milikku"

"Hey bung, kita lihat siapa yang bisa mendapatkan perempuan ini"

Aku melirik kedua tanganku yang diikat dan membentuk huruf Y dengan dress pendek yang memperlihatkan lekuk tubuhku bahkan payudara ku terlihat menyembul keluar

Baju laknat...aku mengutuk pembuat baju ini

"Para hadirin mohon harap tenang, dia adalah perempuan pertama di club ini yang masih perawan dan dijamin masih segel, dia sangat sempurna dari segi apapun", ucap MC acara club ini

"Aku harus mendapatkan nya"

"Pria rendahan seperti mu tidak mungkin punya uang banyak"

Aku menghela nafas panjang saat mendengar para pria-pria menggunjingku, aku benar-benar muak dengan semua ini, semua ini terjadi karena ibu tiriku memiliki hutang besar lalu yang menjual ku disini

"Kita buka lelang perempuan ini dengan harga 50 juta",ujar MC

Seorang pria bertubuh gembul, tua dan brewokan mengangkat tangannya "100 juta"

"200 juta"

"500 juta"

"Wuahh luar biasa 500 juta, apa ada yang mau menawar lebih tinggi lagi?"

"2 Miliyar"

Aku sontak menoleh kearah pria tua botak berkacamata yang tersenyum senyum kearahku

Sial sekali...kenapa aku harus terjebak disini, yang hutang ibu angkatku tapi kenapa aku yang kena imbasnya? Aku harus membalas dendam, aku harus bisa keluar dari pria botak itu, tidak akan ada yang bisa menebusku dengan harga 2 Miliyar lebih, pasti pria botak itu yang akan mendapatkan ku

"Aku tawar 10 Miliyar"

"Wuahhhh gila, pria itu menawar 10 miliyar"

"Pria itu sudah gila, dia bisa memberi banyak perempuan perawan dengan uang sebanyak itu"

Aku menoleh kearah pria bertubuh tinggi, dia memakai kemeja hitam dan di kombinasikan dengan vest (rompi jas) hingga membuat tubuhnya semakin atletis

Pria tampan tersenyum manis kearahku "kurasa tidak ada yang menawar lagi bukan?"

"Baik , karena sudah tidak ada menawar lagi, dengan ini perempuan didepan ini adalah milik tuan Akalanka Narendra"

Tok tok tok

Aku sontak menoleh kearah pria itu, dia tersenyum tipis lalu berjalan menghampiri ku saat kedua tanganku dilepaskan, dia mengulurkan tangannya kearahku "mari ikut saya, karena kamu milik saya sekarang nona...."

"Rainey , Rain"

"Mari nona Rain"

Aku menerima uluran tangan kekarnya, setidaknya aku bisa bernafas lega karena yang membeliku bukan pria botak dan tua, bukan pria gemuk dan pendek juga brewokan

Pria yang kutahu namanya Akalanka Narendra ini menuntunku dengan lembut keluar club, dan sebuah mobil Mercedes-Benz bewarna hitam berhenti tepat didepan kami lalu seorang pria berjas hitam dan berkaca mata hitam membukakan pintu untuk kami "silahkan tuan Anka"

Sebenarnya siapa pria ini? Bisa-bisanya dia menghabiskan uang 10 Miliyar untuk membeliku, apa dia kebanyakan uang hingga tidak tau cara menghabiskannya?