Dari seekor anjing aku belajar bahwa ketika kamu tertarik dengan seseorang teruslah mengejar sampai orang yang kau kejar menyuruhmu menjauh.
-Calya Gwen Humeera
_______________________________
"AAAAAAAAAA TOLONG-TOLONG"
Di pagi hari yang tenang dan sunyi berubah begitu saja menjadi bising saat ada seseorang dengan suara cemprengnya meminta tolong.
Dimas yang sedang tidur terbangun karena suara itu membuat kupingnya sakit.
"Orang gila mana sepagi ini udah buat keributan"
Dimas dengan muka bantalnya berjalan menuju balkon kamar untuk melihat siapa orang yang berteriak sepagi ini.
Ia menyibak gorden yang tepat menghadap langsung ke jalanan komplek tempatnya tinggal.
Terlihat ada seorang cewek yang berlari karena di kejar seekor anjing.
"Bego" kata Dimas di susul kekehan. Entah mengapa pemandangan di depannya membuat ia ingin tertawa namun sadar akan kodrat ia kembali terdiam masih memandang cewek yang berlari bolak-balik di depan jalanan rumahnya.
Setan apa yang merasuki Dimas sehingga ia merasa kasihan dan berniat turun untuk membantu cewek yang masih di kejar anjing milik tetangganya.
Dimas mengambil batu dan melemparnya di depan anjing yang mengejar cewek tadi, anjing yang kaget melarikan diri kedalam rumah pemiliknya.
Cewek yang asing di mata Dimas mengambil nafasnya dalam-dalam. dengan keringat yang bercucuran ia memegangi lututnya yang terasa sakit karena tak henti-hentinya berlari.
"M..makasih untung ada lo. Gue gak tau deh kalo lo gak nolongin gw mungkin gw udah menjadi sarapan pagi tuh anjing" ocehnya dengan nafas yang masih memburu.
Dimas diam dengan wajah datarnya lalu ia ingin kembali masuk tanpa sepatah katapun. Baru ia berbalik badan cewek yang di tolongnya dengan kurang ajar menahan lengan Dimas.
"Nama gw Calya, nama lo siapa?"
Dimas kaget wajahnya berubah merah, bukan karena baper tapi karena menahan marah.
Namun bukannya takut Calya malah semakin memajukan langkahnya sehingga ia dan Dimas menjadi saling berhadap-hadapan.
Calya menggunakan bahasa isyarat yang ia pelajari. ia mengira Dimas mengalami tunanetra sehingga tidak bisa mendengar ucapannya.
Dimas menyerengit menatap Calya dengan tatapan aneh.
"Gw gak bisu!" kata Dimas lalu segera masuk dan menutup pintu gerbang rumahnya tanpa mendengarkan jawaban Calya selanjutnya.
Calya bengong karena kaget ternyata Dimas tidak bisu. ia merasa bersalah telah memperlakukan Dimas seperti itu.
"SIAPAPUN LO MAKASIH BANYAK GW JANJI BAKAL BALES KEBAIKAN LO. MAAF JUGA YAH GW PIKIR LO GAK BISA NGOMONG HABISNYA DIEM AJA GW SERASA NGOMONG SAMA TEMBOK" teriak Calya di balik pintu gerbang.
"Nyesel gw bantu. Seharusnya gw tidur aja tadi" Dimas mengusap wajahnya kasar lalu masuk kedalam rumahnya untuk kembali tidur.
Hancur sudah minggu pagi Dimas oleh seorang cewek gila yang menyebalkan tapi juga sedikit menggemaskan.
Dimas menggelengkan kepala membuang opininya jauh-jauh. Bisa-bisanya ia memikirkan cewek gila itu menggemaskan.
***
Di lain tempat kini gadis pindahan Amerika itu senyum-senyum sediri selama perjalanan pulang menuju rumahnya.
Calya memang lahir di Indonesia namun saat usianya 5 tahun ia harus pindah ke Los Angeles karena sang Ayah harus bekerja disana.
Setelah 11 tahun berlalu dirinya dan keluarga kembali ke Indonesia untuk melanjutkan pendidikan disini.
Calya kelas 11 SMA sama seperti Dimas. Usianya akan genap 17 tahun 2 bulan lagi. Sekedar memberi informasi, siapa tau mau memberi ia hadiah di hari ulang tahunnya silahkan vote saja cerita ini.
"Assalamu'alaikum" ucap Calya saat hendak memasuki rumah.
"Waalaikumsalam. Dari mana lo?" itu Bara Saguna, adik laki-laki Calya yang jauh dari kata sopan terhadap kakaknya.
Umur Bara dan Calya hanya berbeda dua tahun. Ya Bara kelas 9 SMP. ia sering di katai Batu Bara oleh Calya.
"Mamah kemana?"
"Pasar" jawab Bara mengambil remot TV lalu menyetel kartun kesukaannya yaitu upin ipin. tidak malu dengan umur.
"Napa lo senyum-senyum sendiri, gila ya?" Bara menatap kakak perempuannya takut-takut.
Calya yang tidak terima dikatai gila melempar bantal sofa ke muka adiknya namun dengan sigap Bara menghindar membuat Calya menghembuskan nafas kasar.
"Tadi gw di tolongin sama cowok, ganteng sih tapi dingin bikin pengen ngemilikin aja"
"Gila deh lo kayaknya"
To be continued..
_______________________________
Bara Saguna
Gimana ceritanya?, segini dulu yah maaf kalo ada typo dan sejenisnya. jangan lupa VOTE & KOMEN. sampai bertemu di part selanjutnya bye bye;
KAMU SEDANG MEMBACA
TIME LOOP (ON GOING)
Novela Juvenil----------(On going)----------- Rasa trauma Dimas kepada seorang perempuan sering di artikan ia menjadi seperti sosok laki-laki yang anti jatuh cinta namun sejak kedatangan gadis aktif bernama Calya traumanya perlahan menghilang meski awalnya kehadi...