1. Perpisahan

428 79 38
                                    

Seorang gadis yang berusia sekitar 17 tahun, duduk di bangku sebuah tempat tongkrongan yang biasa ia kunjungi.

Gadis tersebut masih menggunakan pakaian seragam putih abu-abu yang habis di coret coret menggunakan sepidol sebagai lambang atas kelulusanya di SMA Tunas bangsa.

Sambil menunggu kekasihnya datang, gadis tersebut memainkan handphone genggam miliknya untuk mengisi rasa bosan.

Setelah hampir 30 menit menunggu, akhirnya yang ditunggu pun tiba, seorang Pria yang seumuran dengan nya datang menggunakan pakaian Putih abu-abu yang sama persis dengan pakaian yang di pakai oleh gadis tersebut.

"Udah lama lo nunggu disini?" Tanya Ridan.

"Berjamur gue nungguin lo disini!' ketus Maya.

"Lo udah mesan?"

"Udah ni," ujar Maya sambil menunjuk 2 gelas yang bersisi kopi dan 3 mangkok kosong.

"Lo mau mesan lagi gak?" tanya Ridan memastikan.

"Enggak deh."

Kemudian Ridan langsung memanggil pelayan café tersebut untuk meminta buku menu. Setelah selesai memilih menu yang ia pesan, Pelayan tersebut langsung pergi untuk membuat beberapa menu yang di pesan oleh Ridan.

"Tumben lo ngajak gue ketemuan?" Tanya Ridan.

"Ada yang mau gue omongin ke lo."

"Tentang apa?"

"Tentang hubungan kita yang kita jalani sekarang."

"Kenapa?"

"GUE MAU KITA PUTUS!" Sarkas Maya.

"Oh"

Melihat reaksi Ridan membuat Maya tak mengerti mengapa ia bisa suka pada cowok seperti Ridan.

"Cuman oh doang?" Tanya Maya meyakinkan karena ia tak menyangka bahwa Ridan hanya memberikan reaksi seperti itu.

"Terus lo mau gue nangis, bunuh diri, ngehancuri hidup gue? Lagi pula ada untungnya juga kita putus karena gue gak harus berakting di depan lo lagi! " ketus Ridan.

"Gue juga tau kalau lo di depan gue Cuma pura-pura doanh, jadi untuk apa kita terusin hubungan ini. Toh gue juga gak punya perasaan sama sekali ke lo, lagi pula lo itu bukan tipe gue!" ketus Maya tak mau kalah.

"Bagus deh, jadi gue gak gak merasa bersalah sama lo!"

"Gue harap, setelah perpisahan ini kita gak akan dipertemukan lagi."

"Gue harap juga begitu."

Setelah mendengar ucap Dari Ridan Maya pun langsung pergi meninggalkan Ridan beserta utang makanan yang tak sempat ia bayar.

***
Beberapa Hari Kemudian...
Setelah kejadian itu, mereka pun tidak pernah bertemu dan tidak pernah mengabari dan menanyakan kabar masing-masing atau loss kontak.

Dimana Maya sudah mengeblok nomor handphone Ridan dan sudah uffolow akun Instagram milik Ridan.

Sedangkan Ridan tak jauh beda dengan Maya, ia pun sudah menganti nomor handphonenya. Mereka berdua menjalani kehidupan masing-masing sebagaimana tidak pernah terjadi sesuatu, serta mereka tidak pernah mengikuti acara Reunian yang diadakan oleh teman-temanya.

Setelah lulus SMA, Maya masuk universitas di luar negeri dan mengambil jurusan yang melenceng dari jurusan yang ia ambil selama SMA. Jurusan yang ia ambil tak lain adalah manajemen bisnis hasil dari paksaan kedua orangtuanya dengan alasan untuk melanjutkan bisnis yang dijalani oleh ayahnya.

Mantan Tapi Menikah (Sudah terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang