2. kantin sekolah

398 40 12
                                    

I'am Reysha

♪ ♪ ♪


Hati yang bersih tampa noda walau lama lama akan ternodai dengan sesuatu yang baru

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hati yang bersih tampa noda walau lama lama akan ternodai dengan sesuatu yang baru

♪ ♪ ♪

"Melepas yang selama ini ia suka demi sahabatnya? mungkin itu yang terbaik, karna cinta memang tidak bisa dipaksakan"

♪ ♪ ♪

Setelah menunggu tiga jam lebih, akhirnya waktu istirahat yang telah dinanti nanti pun tiba

"Ibu akhiri pelajaran ini dan boleh istirahat" buk Woro pamit lalu melenggang pergi

"Ra gue duluan ya" ucap Faura pada ARA__teman sekelasnya, Ara hanya mengangguk. Faura langsung berlari menuju kelas Mecca dan bersandar di pintu sambil bersedekah dada melihat Mecca yang tengah berberes beres, sangat lambat bagi Faura yang suka terburu buru

Mecca yang melihat Faura sudah ada dipintu kelasnya pun bergegas cepat dan berjalan menghampiri Faura

"Kekantin langsung apa ke kelas Alleta?" Tanya Mecca

Faura menyedikkan bahunya "gatau, langsung aja kali" Mecca mengangguk

Mereka berjalan dikoridor yang tengah ramai dengan orang orang berghibah, menuju kantin, dan menggoda siswi yang berlalu lalang

"Woi Mefa tungguin gue" teriak Alleta dari belakang sambil berlari membuat nafasnya terengah engah Mefa panggilan Alleta ketika memanggil Mecca dan Faura secara bersamaan

"Kalian kenapa gak ke kelas gue? Gue dari tadi nungguin tau, kalian gak kasian sama gue?" Tanya alleta sok dramatis

"Gak" jawab Mecca dan Faura serempak membuat Alleta mendengus kesal

"Yaudah buruan gue udah laper" putus Mecca

Mereka melanjutkan langkahnya sampai dipintu kantin mereka melakukan hompimpah menentukan siapa yang akan memesan makanan sekaligus meneraktir, sudah terbiasa bagi mereka

"Hom pim pah alaihum gambreng.." seru mereka bertiga serempak

Terlihat Alleta dan Faura menunjukkan telapak tangan sedangkan Mecca sendiri yang menunjukkan punggung tangan

Mecca menghela nafas lelah, terlalu sering ia yang memesan "mau pesen apa?" Tanya nya

"Samain wae atuh" ucap Alleta, Mecca mengangguk dan berjalan menuju penjual makanan sekaligus minuman agar ia tak harus cape cape berjalan kesana kemari, sedangkan Alleta dan Faura mencari meja kosong yang akan mereka tempati

"Buk saya pesen nasi goreng 3 sama jus jeruk 3 ya" ucapnya bertepatan ketika seseorang datang dan berdiri disamping nya

Ia menoleh "Ray.." panggilnya, ya orang itu Raynand

MECCA [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang