"Lo gila Ji? Sebulan?" Suara Seulgi terdengar kencang.
"Seul, selama ini cuma gue yang gak pernah pake jatah cuti gue. Liat proyek yang gue berhasil kerjain, berapa nilai nya?" Lawan Jisoo.
"Terus? Lo puas dengan itu? Hah?" Marah Seulgi.
"Gue gak bilang gue puas, Seul... Gue cuma butuh waktu istirahat.." Jawab Jisoo lemas.
"Ya gak sebulan dong, Ji.."
"Gue perlu waktu menata hati gue juga, Seul.. Jujur, gue gak fokus disini.." Ungkap Jisoo.
"Masalah lo sama Ruby?" Akhirnya suara Seulgi memelan.
Jisoo hanya mengangguk.
Seulgi pasrah. "Yaudahlah terserah lo aja,"
"Gue masih kerja kok, kan gue bisa ngerjain di luar.. Sama aja kayak beberapa hari ini.. Ya kan?" Jisoo mencoba memastikan.
"Iya.. Udah, kalau lo emang butuh waktu.."
"Makasih, Seul.."
*******
Kini Jisoo sedang berdiri di depan pintu sebuah rumah. Menunggu ada orang yang membukakan pintu itu setelah dia ketuk tadi.
Pintu akhirnya terbuka, Lia membukakan pintu dan melihat siapa yang datang.
"Malam, apa boleh bertemu dengan Jieun?" Tanya Jisoo sopan pada gadis itu.
Lia mempersilahkan Jisoo masuk dan menunggu di ruang tamu, sedangkan dia menuju ke ruang makan untuk memberi tau tamu yang datang.
"Bu.. Maaf, ada mamanya Jieun datang mau bertemu Jieun.." Kata Lia sopan.
Jennie kaget, Jisoo datang tanpa memberi tau terlebih dahulu. Sedangkan Jieun yang mendengar itu langsung lari kegirangan. Maka Jennie mau tidak mau menyusulnya.
"Mamaaaaa...." Suara Jieun terdengar saat dia melihat Jisoo di ruang tamu.
Jisoo tersenyum lalu bersiap memeluk anaknya itu. "Hey, jangan lari-lari.. Nanti Jieun tersandung, terus jatuh.."
Saat Jieun sudah memeluk Jisoo, dia bertanya. "Mama kenapa malam-malam kesini?"
Saat Jisoo mau menjawab, Jennie muncul dari dalam.
"Malam, Jennie..." Sapa Jisoo saat mata mereka bertemu. Jennie hanya memberi senyum tipis lalu mengangguk.
"Mama mau bawa Jieun menginap malam ini di tempat mama, apa Jieun mau? Jadi besok pagi, mama yang akan antar Jieun sekolah..." Kata Jisoo mengungkap maksudnya datang malam ini.
"Kenapa mendadak sekali?" Tanya Jennie.
"Aku akan keluar kota selama sebulan, besok siang berangkat.." Jawab Jisoo.
"Mama keluar kota? Lalu kita tidak akan bertemu selama sebulan gitu?" Tanya Jieun dengan nada sedih.
"Iya sayang, maafkan mama nak.. Ada pekerjaan yang mama harus selesaikan," Jawab Jisoo lembut.
"Maka dari itu, mama ingin ajak Jieun menginap.. Malam ini aja," Lanjutnya.
"Kamu udah makan malem?" Tanya Jennie mengingat saat Jisoo datang, dia dan Jieun sedang bersiap makan malam.
