Bagian 16

562 47 3
                                    

Setelah dari ukm,mereka sepertinya sudah lapar.mereka memutuskan untuk pergi ke kantin.bukannya istirahat,tapi meli juga ingin ikut bersama teman-temannya karena dia juga lapar.

"yaudah kalo lo mau ikut".rara mengiyakan keinginan meli untuk ikut ke kantin.sampai di kantin,mereka memesan makanan.

"itu aja ya mba".ucap putri setelah selesai menyebut pesanan mereka.

Sementara itu,hari sedang berjalan sambil main hp tiba-tiba

"hai hari".sapa seorang wanita yang tidak dikenal oleh hari.hari pun bingung.

"iya,hai".jawab hari bingung padahal dia tidak tau siapa wanita itu.

"hmm,ini buat kamu.permainan bola basket kamu tadi bagus banget dan kamu keren.semoga kamu sukses ya dan semoga suka hadiah dari aku".wanita itu ternyata memberikan hari bunga dan coklat."gak salah nih,kok bisa kebalik ya cewek yang ngasih ke gue".batin hari.dia ragu-ragu mengambilnya takut ada yang lihat sehingga dia malu karena nanti ada yang salah paham.sepertinya dia adalah fans hari.hari pun mengambilnya.sebagai
bentuk menghargai saja.

"makasih ya,aduh jadi gak enak deh di kasi ginian".ucap hari pada wanita itu

"nggak papa kok,aku ikhlas ngasih itu ke kamu ganteng".kata wanita itu dengan centil.hari hanya tersenyum bingung.

"yaudah,aku balik ke kelas dulu ya ganteng.bye bye semoga bisa ketemu lagi".tatapan wanita itu membuat hari geli sendiri.ia berpikir di tempatnya.apa dia buang atau diambil atau diberikan ke orang lain.entah dia sangat bingung.dia pun punya ide saat melihat seseorang.

"nia,nia".panggil hari pada nia tapi agak jauh.nia lagi di kantin bersama yang lain.nia sedang fokus main hp menunggu pesanan datang."nia budek banget deh".gumam hari.ia beberapa kali memanggilnya tapi nia tidak mendengarnya.akhirnya meli yang melihat hari.

"woi rus,dipanggil tuh sama bang hari".sahut meli mengagetkan nia.teman yang lainnya pun ikut kaget kecuali putri yang tadi pergi memesan cemilan.

Nia: "ngapain sih dia manggil gue".

Meli: "lo pergi aja siapa tau ada yang penting gitu".

Nia: "nggak ah,siapa yang penting dia yang kesini kenapa harus gue kesana".

"niaaa,kesini gak lu bentar".panggil hari lagi.

Rara: "ihh nia,pergilah,dipanggil tuh".

Nia: "palingan mau nyuruh-nyuruh gue lagi,males ah".sambil berdiri menuju ke hari.

Hari: "lo budek ya dipanggil gak nengok".

Nia: "kenapa gak kesana sih,kayak gimana gitu harus disini.jangan-jangan lu mau nyuruh gue lagi ya".kemudian nia mengerutkan alisnya bingung ketika hari memberi bunga dan coklat itu.teman-temannya dari kejauhan yang melihatnya kaget sampai memperhatikan mereka berdua.

Nia: "ini apaan?"

Hari: "bunga sama coklat".

Nia: "ini kan bukan hari valentine ngapain ngasih ke gue,gue juga gak suka kek ginian".

Hari: "kegeeran banget lu kalo gue mau ngasih kado valentine".

Nia: "trus ini apa coba".

Hari: "ambil aja deh,jangan banyak nanya".hari memegang tangan nia memaksa.membuat teman-temannya kaget.

Rara: "itu nia ditembak sama hari apa gimana sih".

The Next StarsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang