Rara dan gunawan sedang berjalan-jalan di mall.
Rara: "udah jam berapa sih indi".
Gunawan: "udah jam 2 ucing".
Rara: "emang putri sama hari kemana ya,kok lama banget.kita cari mereka yuk".
Gunawan: "iya,kita cari mereka aja".merekapun berkeliling mencari hari dan putri.di perjalanan,rara melihat ada eskrim.ia pun melihat-lihat eskrim tersebut.sepertinya rara ingin eskrim.
Gunawan: "kamu mau beli ucing".
Rara: "iya indi,aku pengen".
Gunawan: "yang mana".
Rara: "yang itu".rara menunjuk sebuah eskrim disana.gunawanpun mengambil 2 dan membayarkan untuk rara.
Rara: "kok kamu yang bayar sih,biar aku aja".
Gunawan: "gak papa ucing,biar aku aja".rara pun diam karena gunawan yang membayar.rara akhirnya mengambil eskrim tersebut begitupun gunawan.mereka memakan eskrim tersebut sambil jalan.
Rara: "hmm,enak banget ya indi".
Gunawan: "iya ucing,seger".
Rara: "btw,hari sama putri kemana sih dari tadi kita keliling tapi gak ada mereka".gunawan hanya diam sambil sesekali menahan tawa.entah apa yang lucu.
Rara: "indi,kok gak dijawab sih.aku bicara loh sama kamu.malah ketawa.kebiasaan deh kalo orang ngomong tapi gak dijawab".
Gunawan: "ucing,kamu itu makan eskrimnya kayak anak kecil deh.itu di hidung sama bibir ada nyangkut tuh,hahaha".rara segera melap bibir dan hidungnya.namun sepertinya tidak sampai disana.
Rara: "mana indi?omaigat masa sih".
Gunawan: "itu ucing sebelah sana,dikit lagi".gunawan sudah menunjuk tapi sepertinya rara tidak menemukan petunjuk itu.gunawan lebih iseng lagi.ia menambahkan eskrim di hidung rara.membuat rara merengek seperti anak kecil.
Rara: "aaaa indi,iseng banget deh.ihh".suara cempreng rara kian besar membuat gunawan membujuknya.
Gunawan: "udah ucing,malu diliatin orang".
Rara: "kamu sih,iseng banget.ini aku udah kayak cemong".
Gunawan: "iya,maaf.sini aku lap".gunawan pun melap memakai tangannya pada hidung dan dekat bibir rara.rara pun menutup matanya saat gunawan melap eskrim tersebut.gunawan menatap gemash wajah gunawan.ia sepertinya terpesona.walaupun dihidung rara sudah tidak ada eskrim,tapi ia masih terdiam melihat rara yang menutup matanya.saat ia ke bibir rara untuk melapnya,rara membuka matanya.ia melihat gunawan sesekali menatapnya dengam senyum.sehingga disana mereka bertatapan lama.di akhir,mereka sama-sama tersenyum karena salah tingkah.
Gunawan: "makanya kalo makan itu pelan-pelan.jangan kayak anak kecil".sambil masih menahan senyum saltingnya begitupun dengan rara.rara tidak menjawab hanya tersenyum membuat gunawan salting dan gemash.rara sangat menggemaskan jika senyum apalagi jika mata sipitnya seperti hilang dan gigi kecilnya keliatan.itu sangat menggoda.
Gunawan: "kamu kenapa sih ucing".mengalihkan pembicaraan karena ia sangat gugup ditatap dengan senyuman seperti itu.
Rara: "gak papa,makasih ya indi".gunawan semakin salting kali ini membuatnya tidak bisa menahan senyumnya.
Gunawan: "sama-sama ucing,yaudah kita cari hari sama putri.kunci mobil ada sama mereka.nanti kita ditinggal lagi".rara pun mengangguk sehingga mereka berjalan mencari hari dan putri.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Next Stars
Fiksi Remajabaca aja ya,gak ada sinopsis biar penasaran.hihihi:). ••• ceritanya hanya dibuat semata-mata untuk hiburan,kalau ada yang tersinggung atau dirugikan,aku minta maaf ya🙏 #salamcintaauthor selamat membaca:) Star: maret 2021 Finish: ??