Bagian 26

404 46 8
                                    

Saat istirahat,seperti biasa mereka semua ke kantin.teman-temannya sudah duluan sementara putri masih di belakang.

Putri: "agung".saat perjalanan hendak ke kantin,ia bertemu dengan agung.

Agung: "iya putri,ada apa?"

Putri: "kemarin hutang aku berapa?aku mau bayar".

Agung: "gak usah put.aku kan udah bilang,aku ikhlas bayarin kok".

Putri: "pokoknya aku mau bayar,ini".sambil memberikan uang pada agung.

Agung: "gak usah put".

Putri: "yaudah deh kalo gitu,makasih ya".

Agung: "sama-sama".putri pun menyimpan kembali uangnya dalam saku bajunya.tiba-tiba dari belakang ada yang merangkul putri membuatnya kaget begitupun dengan agung.

Hari: "ayo put,kita ke kantin.lo gak laper apa temen-temen udah pada ke kantin tuh".putri masih bingung dengan sikap hari yang tiba-tiba merangkul putri.

Putri: "gue ke kantin dulu ya agung,bye".putri mempercepat perkataannya karena hari mempercepat langkahnya sambil merangkul putri.sepertinya putri risih dengan rangkulan hari

Putri: "hari,hari lepasin deh".putri melepas rangkulan tangan hari karena merasa engap apalagi tangan hari yang besar dan tubuhnya yang kecil.

Putri: "lo kenapasih tiba-tiba ngerangkul gue kek gitu".

Hari: "emang kenapa?"

Putri: "pake nanya lagi,ini gue engap tau".

Hari: "kita kan udah jadi pasangan duet nih,jadi harus ada kemistri".

Putri: "kemistri ya kemistri,tapi gak gitu juga kali.apalagi kalo temen-temen lihat kita,nanti mereka salah paham atau gimana gitu".

Hari: "biarin,demi kemistri dan nilai bagus kita harus lakuin".hari mulai merangkul lagi membuat putri memukul tangan hari.

Hari: "aduh,sakit tau putri".

Putri: "biarin,biar tau rasa.kalo masalah kemistri nyanyi itu nanti dipikirin.lo main rangkul-rangkul aja".

Hari: "ya,maaf.kan cuma ngerangkul doang.gak ngapa-ngapain kan".

Putri: "emang gak ngapa-ngapain.masalahnya lo gak lihat suasananya kek gimana".

Hari: "jadi lo marah sama gue nih"

Putri: "pake nanya lagi".putri sepertinya kesal,dia sampai memanyunkan bibirnya seperti anak kecil.hari berusaha membujuknya karena telah melakukan sesuatu yang membuatnya kesal.

Hari: "putri,jangan marah dong.kalo marah cantiknya hilang loh".putri sampai salting karena hari.tapi dia malah lebih menatapnya tajam.seakan akan masih marah.

Hari: "maafin aku ya cantik".hari masih membujuknya.karena selalu menatap putri,putri hampir saja tertawa.hari sempat melihat senyum putri yang tertahan itu.

Hari: "ciee senyum,hahaha.pasti mau ketawa ya".

Putri: "apasih hari,udah,mending kita ke kantin deh.nanti jam masuk trus kita gak sempet makan loh".putri pun segera pergi ke kantin meninggalkan hari.sedangkan hari senyum-senyum sendiri sambil mengikutinya dari belakang.

•••

Setelah dari kantin,aulia berjalan menuju ke kantor.sepertinya ada yang ingin ia urus disana.entah apa.ia pun masuk kedalam sana.setelah selesai ia hendak keluar kantor tapi tiba-tiba,ia hampir menabrak seseorang karena orang itu juga mau masuk sedangkan aulia mau keluar kantor.mereka sampai kaget.

The Next StarsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang