Bagian 21

653 47 4
                                    

"oke,kali ini saya mau menyebutkan pasangan duet selanjutnya".semuanya kembali tegang.pak ical kembali mencari-cari nama mereka di sebuah tab berisi absen mereka.

"fania".kata itu sanggup membuat kehebohan dan kebingungan.

Randa: "hahaha,kayaknya faul dan nia deh".

Faul: "sok tau lo,siapa tau ada nama yang lain disana tuh".

"faul dan nia".

Randa: "tuh kan,gue bilang apa.hahaha".berbeda dengan faul yang sangat percaya diri,kalau nia terlihat gugup.ia sangat ragu ke depan .sepertinya dia meragukan kemampuannya.

"oke,tenang nia".batin nia kemudian ke depan.nia pun berjalan ke depan menemui faul yang sudah ada disana.

Faul: "hai nia,ya ampun gak nyangka ya ternyata lo itu pasangan duet gue".

Nia: "gak usah banyak tingkah deh mending lo ambil tuh kertas".

Faul: "galak banget sih,oke oke gue ambil".saat membukanya,lagu itu cukup romantis merekapun membagi suaranya.

Faul: "cukup sulit sih lagunya cukup tinggi nadanya.lo mau suara apa?yang tinggi atau rendah?"

Nia: "hmm,rendah aja.gue gak bisa nada tinggi".

Faul: "oke baiklah,itu mah gampang".muka songong faul ini membuat nia ilfil."ini cowok songong banget deh".batin nia.

Nia: "lo jangan bikin malu ya,pokoknya harus bagus penghayatannya".

Faul: "lo ngeraguin kemampuan gue nih.parah sih".

Nia: "buktiin dulu baru songong lo".

"ehem,kalian ini mau nyanyi atau mau debat sih?".mendengar pak ical merekapun memulai lagunya.di awal suara faul sangat bagus.ditambah tatapan nia saat berduet juga penuh penghayatan.akan tetapi penghayatan itu tidak sampai pada faul.ia dari tadi menahan tawa karena teman-temannya menertawainya dari bawah.membuat konsetrasi nia pecah
penampilan mereka kurang memuaskan.walaupun masih bernyanyi,faul sesekali menahan tawanya.nia sudah kesal.untung dia bisa mengontrol sehingga masih bisa bernyanyi.akhirnya mereka di akhir lagu.semua bertepuk tangan.nia hanya tersenyum sedikit karna faul tidak bisa diajak kerjasama.

Aulia: "ihh,kok si faul gitu sih.kan nia jadi bete.suaranya udah bagus gitu tapi dibikin jelek penampilannya".

Putri: "mau gimana lagi,gara-gara si somplak itu tuh di depan bikin bang faul hilang konsentrasi".

"oke,yang ini bagus cuma mungkin kurang menghayati gitu.semoga bisa lebih baik lagi ya.silahkan duduk".wajah nia sudah bete karna faul.sampai di tempatnya dia hanya diam.meli menenangkan nia.sementara faul hanya santai dan percaya diri di tempatnya.

"selanjutnya,ridul"membuat semuanya bingung.

"ridwan dan aulia".perkataan itu sanggup membuat keduanya percaya diri lain dari yang lain yang gugup.ini malah kesenangan.

Ridwan: "yuhuu,akhirnya gue sama my bro".sambil tos dengan aulia.membuat semuanya menatap mereka aneh termasuk pak ical.

Aulia: "yoi bro,kita sikat".aulia semangat.

Hari: "tuh orang berdua pada kenapa sih?".

Gunawan: "tau tuh ri,gue juga bingung".

"ini kalian kenapa sih?udah minum obat?".tanya pak ical membuat semuanya tertawa apalagi mereka.

Ridwan: "biasa pak,semangat kalo sama my bro".

"dia pacar kamu?".tanya pak ical

Aulia: "ihh,bapak gimana sih.my bro pastinya teman atau sahabatlah pak".

The Next StarsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang