49
3x+6y-7=0
Berapa nilai A,B dan C?
Hihihihi,,,,
-
-
-
Aku sama sekali tidak pernah menyesali diam ku, tetapi aku berkali-kali menyesali bicaraku
____Umar Bin Khattab
-
-
-
-
Jangan lupa untuk Vottment ya manteman, follow juga akun aku biar tau pengumuman-pengumuman yang bakal aku umumin😂❤️🥰❤️🥰
_________Happy reading 🥀
_________________________
Terlihat dari raut wajah gadis yang memakai hoddie berwarna abu-abu itu tampak sangat bahagia, ia juga menggendeng lengan laki-laki di sampingnya erat “Akhirnya ke mall juga, udah lama gak kesini” ucap Chaca.
Juan tersenyum tipis “Mau beli apa?”
“Gak tau, liat-liat aja dulu”
“Mau beli es krim?”
Chaca menghentikan langkahnya lalu mendongakkan wajahnya gaar melihat wajah sang ayah “Boleh?”
Juan mengangguk sebagai jawaban, Gadis yang menguncir satu rambutnya itu tersemyum bahagia.
“Ya udah sekalian cari makan aja gimana? Chaca laper”
Lagi-lagi Juan mengangguk membuat wajah Chaca tampak sangat bahgaia, Juan mengacak pucuk kepala Chaca.
Bayi mungilnya itu sudah tumbuh menjadi sosok wanita yang sangat tanguh seperti bundanya.
Chaca melepaskan ganggaman tangannya lalu berjalan didepan ayahnya yang sesekali tersenyum tipis dengan kedua tangan yang ia masukkan kedalam kantung jaket kulitnya.
Juan tetap mengawasi gadis yang berjalan didepannya dengan sesekali memutar pandangannya.
“Chaca pengen ramen, ayah mau?” tanya Chaca setelah membalikkan badannya menghadap sang ayah yang untuk ke berapa kalinya mengangguk setuju sebagai jawabannya.
“Disini mau?” tanya Chaca lagi.
“Iya”
Chaca langsung bergerak cepat memasuki pintu berbahan kaca itu, lalu duduk didekat pintu masuk. Juan berdiri di samping gadis yang kini menatapnya bingung “Kenapa?”
Enggan menyahut, Juan melepaskan jaketnya lalu menaruhnya di pangkuan Chaca “Lain kali kalo pergi pake celana aja, jangan pake rok. Apalagi yang model payung!” sahut Juan.
Chaca mengangguk “Iya”
Juan duduk di depan Chaca, seorang perempuan berbaju coklat dengan celemek yang ia kenakan tersenyum kearah Juan dan Chaca bergantian “Mau pesan apa?”
“Ramen biasa aja mba” ucap Juan.
Chaca berdecak “Ck kok yang biasa sih! Chaca pengen nyoba yang pedes atau yang toping keju” sahut Chaca masih memegang selembar kertas berisi daftar menu.
“Biasa atau gak sama sekali?!”
Chaca menaruh daftar menu kembali ke meja“Iya udah yang biasa, minumnya es coklat”
“Ramen biasa dua, es coklat satu sama air mineral satu ya mba” ucap Juan menyebutkan menu yang ia pesan.
“Baiklah, mohon tunggu sebentar ya” ucap nya sembari tersenyum ramah.
Chaca juga tersenyum menanggapinya, setelah wanita itu pergi Chaca menopang kepalanya menggunakan kedua tangannya “Yah”“Hem?” sahut Juan yang kini fokus bermain ponselnya.
“Chaca boleh minta dibeliin Hp?”
Juan langsung mematikan ponselnya lalu meletakkannya diatas meja “Bukannya Chaca udah punya hp?”

KAMU SEDANG MEMBACA
CHACA (ENDING)
Teen FictionFOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA!!🔥 CERITA SUDAH ENDING DAN PART MASIH LENGKAP ❤️🥀 Chaca, gadis pendek berambut sebahu dengan poni tipis ala Dora, pecinta es krim coklat dan barang-barang berwarna pink,Ceria dan sangat friendly. Tahun pertama SMA meman...