Film Out | Choi Beomgyu✓

Lmao

Jihan dan gengnya masuk ke kelas Senja dengan tidak sopan. Meneriaki nama Senja hingga seisi kelas kaget.

Terutama Senja, dia sedang tenang menyalin jawaban dari buku Anin tiba-tiba konsentrasinya buyar.

"Kurang ajar lo, ya!" amuk Jihan sambil memukul meja Senja.

Anin langsung bangkit dan mendorong bahu Jihan. "Apa maksud lo hah?!"

Gengnya membela, dan terjadilah aksi dorong-mendorong, jambak-menjambak. Namun, saat Jihan pun hendak melakukannya kepada Senja, seseorang dengan siap melindunginya.

Han mencekal tangan Jihan, membuat gadis itu semakin marah dan kesal. "Lepasin gue!"

"Lo ngapain? Mau mukul dia? Coba aja kalau mau tangan lo gue patahin."

Senja melongo melihat aksi pembelaan Han. Apalagi tampaknya dia memang tidak main-main. Wajah Jihan terlihat sangat kesakitan.

"Lepas, sakit!"

"Han udah," ujar Senja. Tak tega anak orang kesakitan meskipun dia yang cari gara-gara.

Han melirik Senja sebentar sebelum akhirnya menghempas Jihan hingga dua tersungkur ke belakang. Gengnya pun gerak cepat menolongnya.

"Anjing, lo mau bully Senja gara-gara Bumi nolak jadi lawan main lo? Ngaca dia gak mau karena elo burik," cela Anin.

Jihan bangkit. Dia sudah kalah malu, tapi tetap membalas Anin. "Dia yang harusnya ngaca!" seru Jihan sambil menunjuk wajah Senja.

"Yang lebih dulu suka sama Bumi itu gue! Cantikan juga gue! Lo lihat muka temen lo ini, cupu!"

Bukannya marah karena dihina, justru Senja tertawa ngakak. "Percuma lo cantik tapi yang dipilih Bumi cewek cupu kayak gue."

Seisi kelas ikut tertawa, menunjukkan dukungan untuk Senja. Niatnya untuk menampar Jihan pun musnah. Padahal dia sangat bisa melakukannya.

"Lo salah cari masalah di sini, jadi keluar sebelum gue bener-bener patahin tangan lo bertiga!" ancam Han, berhasil membuat mereka bertiga akhirnya keluar.

"Lo gak apa-apa?" tanya Han, wajahnya khawatir menatap Senja.

Senja tersenyum menanggapi. "Aman. Makasih, ya, udah bela gue."

Han menganggukkan kepalanya. Anin mengusap-usap bahu Senja, mencoba menenangkannya. "Lo tenang aja, ada gue."