ekstra part pernikahan Arka

19K 759 16
                                    

Jika kamu menanam bunga, maka pastikan bunga itu dapat tumbuh dengan baik. Jangan pernah lupa untuk selalu menyiram dan memberi cahaya matahari kepadanya. Karena jika kamu lupa, maka sudah dapat dipastikan bahwa bunga itu akan layu.

Sama halnya seperti sebuah hubungan. Jika kamu telah menjalin hubungan dengan seseorang. Maka jaga hubungan itu dengan baik. Jaga rasa kepercayaan dalam hubungan itu. Karena jika tidak, maka sudah dapat dipastikan juga bahwa hubungan itu akan berakhir.

□□□□□□□

Hotel bernuansa putih tampak sangat elegant. Banyak karangan bunga yang tersusun rapi memperlihatkan sebuah tulisan bernama
Arka Alfiansya dan Aulia Anatasya.

Iya, hari ini adalah hari kebahagiaan untuk Arka. Hari ini merupakan hari terakhir ia berstatus single. Karena hari ini adalah hari pernikahannya bersama wanita berhijab yang tampak cantik dengan gaun pernikahan berwarna biru langit.

Aulia Anatasya adalah seorang dokter muda yang berhasil mengetuk pintu hati Arka. Mereka memutuskan untuk menikah hanya dengan dua kali pertemuan. Dapat dibilang bahwa mereka berdua memutuskan untuk Ta'aruf.

Arka tidak bisa menutupi rasa gugupnya ketika ijab kabul tadi berlangsung. Apalagi saat sang istri mencium tangannya.

Sekarang Arka sudah sah menjadi seorang suami. Dia sudah menyusul teman-temannya membangun rumah tangga.

Kehadiran Kayla bersama keluarga kecilnya membuat Arka tersenyum hangat. Sosok perempuan yang sudah lama ia nantikan akan datang ke acaranya yang sangat bahagia.

Kayla berjalan sambil menggandeng tangan Dion. Sementara Cia berada dalam gendongan Leo. Mereka tampak seperti keluarga yang sangat harmonis. Ya, memang begitu kenyataannya.

"Selamat Ar," ucap Leo mengulurkan tangannya pada Arka.

Arka menerima uluran tangan itu. Ia memeluk Leo khas pelukan antar lelaki.

"Thanks..."

"Selamat ya Ar, semoga setelah ini akan ada banyak kebahagiaan yang menanti kamu," ujar Kayla tulus.

Arka tersenyum tak kalah tulus. "Aamiin, makasih ya udah mau datang."

"Sayang, salam om sama tantenya," titah Kayla pada Dion.

Dion nenyalim tangan Arka dan Aulia.

"Cia," panggil Kayla bermaksud menyuruh anak perempuannya untuk mengikuti apa yang dilakukan Dion.

Seakan mengerti dengan perintah Kayla. Cia minta diturunkan dalam gendongan hangat Leo.

Bocah perempuan itu mencium tangan Arka dan Aulia.

"Pintarnyaa," puji Arka mengusap kepala Cia.

Cia memandang Arka dengan menautkan kedua alisnya.

"Om yang pelnah tablak aku 'kan?" tebak Cia.

Arka tertawa pelan. "Ternyata kamu masih ingat."

Cia melipat kedua tangannya. "Ingatlah, 'kan om yang buat dahi aku sakit."

Aulia tidak bisa menahan rasa gemasnya melihat tingkah polos Cia. Wanita berhijab itu berjongkok di hadapan Cia.

KAYLA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang