Happy Reading
.
.
.Selamat membaca 🤗🤗🤗
--------
Didalam hutan ada sebuah rumah gubuk yang sudah lama tidak ditempati. Pemilik yang aslinya sudah lama meninggal kira-kira 20 tahun yang lalu. Tidak ada yang menempati rumah itu membuatnya jadi kosong, kotor dan banyak barang-barang yang berdebu. Atap rumahnya pun sudah roboh hingga hujan bisa menembus kedalam.
Tapi itu dulu sebelum seseorang berstatus mafia si pembunuh berantai menempati rumah itu dan merawatnya menjadi layak pakai. Didalam sana banyak barang-barang yang tak terduga. Ada berbagai macam pistol berbeda merek. Pisau belati hingga pisau yang paling tajam sedunia. Gunting yang sekali tusuk membuat manusia bisa merenggang nyawa.
Orang yang berpakaian serba hitam yang tidak diketahui perempuan atau laki-laki mengingat dia memakai baju serba hitam dari atas sampai bawah, itu sedang sibuk mengelap sebuah pistol sniper ditangannya sambil duduk disebuah kursi dihalaman belakang rumah.
Sniper yang ada ditangannya adalah sniper yang terkenal didunia. Sniper bernama Barret.416 Model 99. Sniper Barret ini dikenal sebagai sniper yang paling cepat didunia. Velocity pelurunya bisa mencapai angka yang benar-benar mengagumkan. Musuh tidak akan pernah menyadari darimana peluru berasal jika ia dihempaskan dari senapan ini.
Dan sniper mematikan inilah yang akan ia gunakan untuk membunuh seseorang yang sudah lama sekali ingin ia bunuh.
Setelah pistolnya selesai dibersihkan yang sebenarnya tidak ada yang perlu dibersihkan karena sniper itu tidak pernah dipakai sama sekali yang berarti tidak memiliki debu sama sekali. Orang itu berdiri dan mulai memposisikan diri menembak.
Jauh disana seekor harimau berwarna oranye yang tengah duduk santai tiba-tiba tergeletak ditanah dengan kepala yang mengeluarkan banyak darah.
Si mafia itu menurunkan senjatanya, ia tersenyum miring melihat mayat harimau itu. Didalam benaknya ia sudah membayangkan bagaimana rasanya menyiksa Anin. Mendengar teriakan yang begitu ia nanti. Permohonan yang sangat ingin ia dengar bercampur dengan air mata yang membuatnya puas.
Tidak ada suara tembakan karena memang sniper ini tidak memiliki suara. Itu memudahkan dia nantinya untuk membunuh Anin. Tembak kepalanya sampai hancur semuanya beres.
Kemudian ia berbalik mengambil pisau belati yang ujungnya begitu tajam. Sekali digores akan langsung berdarah. Sosok misterius itu berjalan menuju tembok dimana disana ada foto Anin yang dia gantung tengah mengenakan seragam putih abu Sma Smartputih, tersenyum dengan manis seolah mengejek dirinya membuat sosok mafia itu menggeram.
Disayatnya lengannya menggunakan belati hingga berdarah lalu darahnya ia balurkan keseluruh foto Anin membuat foto yang sebelumnya putih bersih itu kini berubah merah.
"Untuk sekarang, lo bisa nikmatin dunia ini. Tapi nanti, kalau waktunya udah tiba, gue bakal cabut nyawa lo, terus bunuh bayi lo biar lo ada temannya di neraka. Dan hati gue senang." sosok itu berkata dengan nada suara penuh dendam.
Ia mengangkat tangannya dan mengoyak foto Anin dengan brutal seolah foto itu adalah sosok Anin.
"Lo bakal, mati! Nathan gak bakalan bisa selamatin lo! Liat aja, kita buktikan, sampai dimana lo bertahan!" desisnya tajam dengan mata menggelap.
-Nathan-
Cowok berambut cepak calon papa muda itu sedari tadi tidak berhenti melepas tatapannya pada kelima anak manusia didepannya ini yang sedang asik makan tanpa mempedulikan sang pemilik rumah tengah murka.
Bagaimana tidak murka, mereka datang secara mendadak tanpa memberi kabar apa-apa. Nathan dan Anin yang saat itu baru membersihkan rumah kini harus berantakan. Semua makanan berceceran dimana-mana. Banyak botol soda yang diletakkan begitu saja. Bungkus-bungkus cemilan dibiarkan begitu saja. Padahal ada tempat sampah yang sudah disediakan disebelah pintu rumah.
KAMU SEDANG MEMBACA
NATHAN [ SELESAI ]
Teen Fiction[ END ] Cerita remaja # Teenfiction SEBELUM BACA CERITA INI FOLLOW AUTHOR DULU YA GAESS!!! 🔞 ada unsur mature-nya Archimosh adalah nama geng motor yang Nathan bentuk saat ia kelas 2 Smp dibawah kendali oleh seorang pria yang mengenalkan Nathan du...