ANARA | SELESAI

5] Tatapan itu?

hi hi semua
Kalo ada yang salah dalam penulisan kasi tau yaaa
Jangan lupa vote&comment💬👌

Happy reading

Capther  5

Sepasang remaja kini ada di se uah ruangan bernuansa putih dan dikelilingin oleh beberapa alat kesehatan tak lupa juga bau obat obatan,ya mereka adalah raja dan nara

Kini nara masih dengan keadaan memejamkan matanya engan untuk bangun,denngan raja yang masih senantiasa menungunya,entah apa yang membuat raja perduli dengan gadis itu.

"eugh.."raja yang mendengar pun melihat nara yang sudah mulai sadar.

"lo gpp? Ada yang sakit? Mau minum? "cerocos raja tersirat rasa khawatir,tapi masih dengan wajah datarnya.

"h-haus"ucap nara pelan, raja dengan sigap mengambilkan nara minum.

"ada yang sakit? Raja kembali bertanya kepada nara yang sudah selesai meminum airnya.

Nara yang bingung dengan perubahan sikap raja yang begitu cepat pun merasa ada yang  aneh dengan nya.

"lo sakit? Tanya nara hati-hati.

Raja mengerutkan keningnya. "sakit?kn lo yang sakit" Aneh satu kata yang membuat raja binggung, nara kira dia sakit apa orang sehat gini.

"lo aneh biasa nya juga dingin" Raja yang menyadariny pun mengubah mimik wajahnya

"biasa aja"ketus raja.

Aneh batin nara

***

Dilain sisi ada orang yang tengah membicarakan sesuatu yang menurut mereka aneh,meraka sedang membicarakan sikap raja,ya mereka adalah raja ddk(-raja) dan nara ddk(-nara)

"eh van lu sadar gk sih sikap si kutub berubah" tanya nanda.

"gue kira gue doang yang ngerasa" pikir kelvan karna dia tau bahwa sahabatnya itu paling anti berurusan dengan cewek.

"atau jangan jangan dia suka lagi sama si nara" ceplos kelvin yang membuat dira bingung.

"lah kok nara sih?" tanya dira. "terus siapa lagi kalo bukan nara,maimunahh" Jawab nanda kesal kepada dira.

"apa mungkin dia udh mulai melupakan masalalunya? dan membuka hati untuk orang lain? " gumam kelvan yang masih bisa di dengar oleh bian.

"Mungkin" Jawab bian yang sedari tadi memperhatikan gerak gerik kelvan.

Di lain tempat

Mereka sedang memainkan ponsel nya masing masing dan tidak ada yang memulai pembicaraan,kini hanya terdengar suara dari kedua ponsel mereka,entah apa yang terjadi membuat raja berbicara.

Tiba tiba

Raja yang merasakan kupingnya panas pun angkat bicara. "Kok kuping gw panas sih" nara yang mendengar ucapan raja pun menoleh,ia juga merasakan hal yang sama dengan yang di alami raja.
Tak selang beberapa lama hingga