27 ] Undangan

2.5K 204 5
                                    

Jangan lupa Vote & Coment💕
Mengandung kekerasan dan kata-kata kasar.

Happy reading

Chapter 27

🌲🌲

Hari ini mereka disibukan dengan acara yang akan diadakan di sekolah mereka. Setelah merundingkan acara apa yang akam di adakan pada saat acara tahunan nanti.

Nara mengusulkan pada pamannya agar mengadakan Bazar yang akan diikuti oleh beberapa sekolah yaitu, SMA Mentari bangsa, SMA galaksi, Dan SMA truna bakti. 

Kini mereka berada di lapangan yang cukup luas di area sekolah meraka. Nara dan yang lainnya sibuk mempersiapkan bahan-bahan yang akan di jual di stand bazar nya, sedangkan Raja dan yang lainanya membantu mereka membangun tenda.

Begitu juga murid yang lainnya sibuk mengurus stand mereka masing-masing.

"Ngapain buat acara gini sih Nar, ribet tau" keluh kesah Manda dari tadi.

"Udah deh Man, jalanin aja ngapa sih," jawab Dira.

Aliza dan Aira sibuk menyiapkan makanan untuk mereka. Aira berjalan menuju standnya bersama Aliza dengan membawa minuman untuk mereka.

"Kenapa sih kalian?" tanya Aira pada Manda dan Dira. Sambil meletakan minumannya.

"Noh si Manda, ngeluh mulu," ujar Dira.

Aliza mendekat ke arah Manda, "Udah lah Man namanya juga acara, ya pasti ribetlah," Ucap Aliza.

Manda hanya mbuang nafas kasar lalu melanjutkan kegiatan mereka. Sedangkan Nara masih memikirkan surat yang ia dapat kemarin.

Aira yang melihat Nara melamun pun menepuk pundak nya membuat Nara membuyarkan pikirannya.

"Lo kenapa si Nar?" tanya Aira. Entah benar atau salah Aira mencoba kembali bertanya.

"Masalah kemari?" tanya Aira.

Nara hanya mengangguk membenarkan ucapan Aira. Dia sedang memikirkan tentang terror yang ia dapatkan apakah akan berimbas ke dalam lingkungan keluarganya, ia tak mau orang yang ia sayang kenapa-napa, untung saja Rio tinggal di luar negri bersama opanya.

"Udahlah Nar, mungkin cuma orang iseng," ucap Aira meyakinkan Nara.

"Mungkin aja sih," ucap Nara.

Sedangkan di bagian membuat tenda sedang membicarakan tentang udangan kesekolah lain yang akan hadir dalam Bazar Mereka.

"Kenapa sih, si Nara harus ngundang SMA galaksi," Ujar Nanda.

"Lu kenapa sih Nan, msalahnya apa?" tanya Kelvin bingung.

"Lo gk tau? Venom kan sekolah di sana bodoh," celetuk Kelvan.

"Lah kok gue gk tau!?" tanya Kelvin sedikit berteriak.

"Makanya kalo diajak diskusi jangan tidur," ujar Raja dengan santai.

"Terus kalo mereka bikin rusuh sama kita gimna?" tanya Nanda.

"Mereka juga dulu temen kita kalo lo lupa" ujar Raja.

ANARA | SELESAITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang