[Thank you for your support! Terima kasih juga Follow dan Votenya^^]
Apa jadinya Gadis yang gasuka di atur dan di protektifin orang malah dijaga ketat sama kakaknya sendiri, Gentala?
Sialnya Gadis malah berurusan sama Javier ketua geng HANK di First...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Caption : Setiap langkah mempunyai ceritanya sendiri. Aku hanya berharap semua langkah yang aku jalani berakhir indah. Termasuk hari ini, bertemu umur baru yang ku harapkan kelak akan menetas indah seperti kupu-kupu ini.
Gadis membaca caption itu pada Instagram Anes yang baru saja di post.
"Jadi kak Anes ulang tahun nih?" Gumamnya dalam hati.
Di bukanya pesan text untuk kak Anes
Gadis:
Happy birthday kak Anes 🥳 semoga kak Anes sehat, selalu ceria, bahagia, panjang umur, tetap baik sama Gadis dan semoga bisa balikan lagi sama kak Tala.. AMIN!!! 🥰
Anes: Hai Gadis.. amin terimakasih ya doanya semoga lo juga selalu bahagia ya 🌸
Gadis: Asik traktiran dong kak
Anes: Kadonya dulu dong
Gadis: Gue bungkusin kak Tala deh.. nanti gue masukin dia ke dalem dus ahaha
Anes: Gabisa oppa song jong ki aja?
Gadis: Ih kakak sukanya sama duren.. btw sore ketemu yuk kak pulang sekolah, bisa engga?
Anes: Ayo boleh, di tempat biasa aja ya?
Gadis: Okee see you kak
Gadis memasukkan hp nya ke dalam kantong dan keluar dari kelasnya. Saat ini sedang jam istirahat namun dirinya masih kenyang jadi tidak ke kantin.
Dicarinya Gentala di kelasnya namun tidak ada batang hidungnya. Lalu Gadis beralih ke lapangan basket siapa tau kakak nya itu sedang nongkrong disana.
Terlihat Tala sedang asyik ngobrol bersama beberapa teman cowoknya.
"Woy kak!" Tepuk Gadis dari belakang, Gentala hanya menoleh
"Ngaku ga lo! Temen lo ga ada yang ulang tahun kan? kado kemarin buat kak Anes kan?" Tanya Gadis cerewet
"Yee sotoy lo!" Gentala menoyor Gadis pelan
"Nih liat! Gue baru ucapin ulang tahun ke kak Anes, dia barusan update IG" Gadis menunjukkan hp nya
"Gatau gue udah lupa ulang tahun Anes" ucap Tala bohong
"Ah dasar kebanyakkan gengsi! Oiya.. nanti pulang sekolah Gadis pulang sendiri kak, mau ketemu kak Anes dulu.. udah ya bye!" Pamit Gadis lalu pergi, Gentala hanya diam.