Him?

296 54 20
                                    

Terlambat Taehyung. Gadis itu sudah terjatuh dalam aliran sungai yang nampak deras. Keadaan seketika hening. Nancy yang tercengang dan Taehyung yang mati rasa.

"Tidak mungkin..."

"Taehyung kau gila! Kau mau apa? Sungainya deras, kau bisa dalam bahaya" Cegah Nancy ketika ia tahu Taehyung akan ikut menyusul Jihyo ke dalam sana.

"Aku tidak punya waktu, jika tidak Jihyo akan mati disana"

"Jangan gegabah Taehyung, kau pun juga bisa mati didalam sana"

"Setidaknya aku tidak akan pernah mengingkari janjiku pada seorang gadis yang benar - benar tulus kepadaku. Akulah yang akan menjadi suaminya,maka akulah yang akan menjaganya"



Byurr....



Pria itu langsung meloncat dari jembatan mencari Jihyo yang entah akan ia temukan atau tidak.

"Jiggly..." Lirih Jimin.

Sejak awal kakak Jihyo ini sudah mengikuti Taehyung dari kantornya. Namun inilah yang ia dapatkan. Disaat dia mendengar semua tentang Hyeji. Dengan bodohnya dia hanya terdiam. Sekarang, ia kehilangan adik sekaligus seseorang yang ia cintai disaat bersamaan.

"Aniyo! Jiggly!" Teriak Park Jimin.

Jimin segera berlari kearah daratan pinggir sungai. Melajukan mobilnya cepat bahkan melanggar semua peraturan jalan.

"Chanyeol hyung kemarilah! Jiggly..."

"Jiggly kenapa?"

"Jiggly-ku tenggelam" Lirih Jimin tak bisa menahan airmatanya.

Dibalik telefon, Chanyeol nampak terdiam mendengar suara sang adik. Putra tertua Park itu segera menghubungi tim penyelamat kota dan segera berlari. Siapapun tidak akan bisa menghentikan sosok kakak pada dirinya kali ini.

"Chanyeol tunggu! Kau mau kemana? Rapat akan dimulai sebentar lagi" Cegah Hyunsik, sang ayah.

"Batalkan semua rapatnya, aku tidak akan hadir!"

"Apa-apaan kau ini? Klien kita ini sangat berpengaruh. Beraninya kau memutus hubungan secara sepihak"

"PUTRIMU TENGGELAM! Kau dengar itu! Meski kau tidak peduli, tapi aku tidak akan mau kehilangan adikku" Chanyeol membentak ayahnya sendiri dan segera pergi.

••••

Taehyung menyelami sungai dengan arus yang tak bisa dibayangkan derasnya. Matanya pedih dengan perasaan khawatir yang terus membara. Dimana? Dimana wanitanya berada?

"Jiggly kumohon kembali" Batinnya berteriak.

Lamanya Taehyung didalam sana ia tak mendapat petunjuk apapun. Ia beralih berenang kearah permukaan. Mengambil nafas sejenak.

Lihat betapa kacaunya pria bermarga Kim itu. Matanya memerah. Tangisan bercampur menjadi satu dengan basahnya air sungai yang berhasil membuat tubuhnya mengigil.

"Jiggly!!!" Teriaknya.

Taehyung mengedarkan pandangannya. Lantas ia melihat sedikit pergerakan air dalam daerah yang tak jauh berada di dekatnya. Iya, itu pasti Jihyo. Yakinnya.
Pria ini segera kembali menyelam. Berenang mendapatkan kembali seorang gadis polos yang selama ini ia tahan di apartemen miliknya. Memonopoli seorang diri.

Melihat adanya pergerakan dan rambut yang panjang terulur. Taehyung segera memasukkan tubuh kekarnya menuju ke kedalaman. Benar. Dia adalah gadisnya. Taehyung menarik pinggang gadis itu. Hanya saja nampaknya Jihyo menolak bantuan Taehyung. Gadis itu bahkan menendang perut Taehyung untuk menjauh. Bukan, ini bukan gadis yang selama ini ada bersamanya.

𝔾𝕚𝕣𝕝 𝕀𝕟 𝔻𝕒𝕟𝕘𝕖𝕣 [√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang