YES I DO "1"

3.8K 169 11
                                    


Pagi itu bahkan masih terbilang sangat pagi sekali. Win sosok pria tampan,ya tentu saja dia sering menyebut dirinya seperti itu.

Nampak sedang menggeliat,dan meringkuk tubuhnya di tempat tidur,mungkin akibat terpaan hawa dingin dari AC,di tambah di luar tadi malam turun hujan deras.

Sesekali dia mengerjapkan matanya menemukan titik penglihatan sempurna untuknya.Nampaknya dia Masih betah dengan Selimut tebal,dan kasur empuknya.

"Shiiiaaa.." Umpatnya setelah melirik jam yang bertengger di atas Lemari kecil tepat di sebelah tempat tidurnya.

Win langsung Melompat Dari tempat tidurnya,karena jam sudah Menunjukkan Pukul 07:30 pagi waktu Thailand.

"Aku..pasti akan di kutuk oleh Bright Brengsek itu,jika sampai terlambat"umpatnya pada diri sendiri.

Dia segera bergegas menuju kamar mandi,Untuk melakukan rutinitas paginya sebelum dia Pergi ke universitas.

Baru saja Win selesai melakukan kegiatan paginya, telpon genggamnya sudah Berdering beberapa kali,juga pesan singkat yang entah berapa banyak yang masuk.

"Hay..Lambat apa kamu Ingin Mati" Umpat seseorang di sebuah pesan Singkat yang di terima Win.ya siapa lagi jika buka Bright.

"BRENGSEK..." Umpatnya kesal,setelah membaca pesan singkat itu.

"Apa aku ini boneka buat kau hah, sampai kau seenaknya dengan ku"Win Makin di buat kesal Oleh Bright.

Beberapa kali Win mengacak-acak rambutnya,dan menggaruk Leher belakangnya yang tidak gatal sama sekali.

"Kenapa Aku Harus terjebak Dengan Orang Macam Bright..aaaaa"teriak Win frustasi.

..
..
Flashback 6 bulan lalu....

Awal mula kenapa Win sosok pria tampan dan penuh semangat,terjebak oleh Bright manusia super cuek dan dingin terhadap semua orang.Bahkan wajahnya pun jarang menampakkan senyuman.

Kala itu Win adalah Mahasiswa baru di salah satu Universitas Thailand,dan Bright sendiri adalah Senior satu tingkat darinya.

Win Adalah sosok Pria tampan yang diwaktu dia masih SMA banyak para Wanita mengejarnya dan meminta untuk menjadi pacarnya.

Namun bukan Win namanya jika dia tidak Sok jual mahal.Banyak juga wanita yang patah hati,juga mengutuknya,karena telah menolak perasaan mereka.

"Hay...apa kau cari mati..? Ini hari pertama kita di sini.kau sudah terlambat"umpat Boo
Yang menyadari Win baru datang dan masuk kedalam barisan.

"Aku sudah berusaha untuk tidak terlambat"Sahutnya sambil mengatur nafasnya yang ngos-ngosan.

Teman-temannya hanya bisa menghela Napas,dan meredam kesal mereka atas sifat Win yang tidak pernah berubah sejak SMP.Win hanya memberikan Cengiran khasnya.

****

"Baik ini adalah hari pertama bagi kalian mahasiswa Baru di Universitas ini"terdengar suara yang sengaja di buat nyaring memakai alat pengeras suara.

Semua perhatian tertuju pada asal suara itu.nampak senior berbaris tepat di depan mereka memakai Atribut layaknya anggota OSIS.

"Kalian semua akan di bagi menjadi beberapa kelompok,dan dalam satu kelompok terdiri 7 orang, plus 1 orang senior"Ucap salah satu senior tingkat semester tiga yang bernama Dhim.

Para senior yang lain membagikan papan nama untuk mahasiswa baru.Win dan ketiga temannya di satukan dalam satu kelompok yang sama.

"Eeehhm... Bright kau akan bersama dengan mereka"tunjuk Dhim kearah kelompok Win dan teman-temannya.

YES I DO "Bright and win"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang