Jangan lupa vote dan comment!!!
Happy Reading🎉🎉🎉
.
.
.
.
.5. ADA NAMUN TIADA
"Beberapa perasaan memang tidak semuanya harus disuarakan.
Regan melangkahkan kakinya memasuki rumahnya. Kosong. Begitulah keadaan rumahnya saat ini. Dan Regan sudah terbiasa untuk itu.
Regan membanting tubuhnya pada sofa empuk di ruang tamu rumahnya. Membiarkan segala penak yang menguasai kepalanya menghilang sejenak. Walaupun ia tau rasa penat itu tidak pernah benar benar pergi dari kepalanya. Menghadapi kenyataan yang kadang tidak seindah khayalannya membuatnya kadang ingin menghilang saja dari dunia.
Mungkin semua orang akan melihat sosok Regan sebagai orang yang sempurna dan bahagia dalam hidupnya. Wajah tampannya, otak pintarnya, serta kemampuan beladirinya, pasti membuat siapa saja ingin menjadi dirinya. Padahal kenyataannya, Regan tak pernah mau menjalani hidup seperti ini.
Ia ada namun seperti tiada. Orang tuanya selalu sibuk melakukan pekerjaannya. Bahkan ketika mereka dirumah pun, mereka tak pernah menjalani hidup sebagaimana anak dengan orang tuanya.
Ayahnya selalu sibuk mengurus proyek milik perusahaan dimana papanya bekerja. Menjadi orang kepercayaan bos dikantor, mengharuskan ayahnya di sibukkan dengan ini dan itu. Kadang rasanya ia ingin memaki pimpinan dimana ayahnya bekerja. Sayangnya, pimpinan dari ayahnya itu adalah orang tua temannya sendiri, Jonathan Virendra.
Sedangkan sang ibu, sibuk mengurus butik miliknya. Setiap hari sang ibu selalu menghabiskan waktunya di butik. Entah apa yang dilakukan disana, sampai sampai ia melupakan anaknya yang membutuhkan perhatiannya. Padahal sang ibu jelas memiliki karyawan tapi entah mengapa beliau tidak menyerahkan saja pekerjaannya pada karyawannya. Toh! Mereka juga digaji.
Sebenarnya Regan ingin memaklumi ini. Bagaimana pun ia jelas masih ingat jika dulu keluarganya tidak seperti ini. Mereka hanya orang biasa dengan biaya hidup yang pas-pasan. Bahkan kadang mereka juga kekurangan. Semua yang ia dan keluarganya dapatkan ini berasal dari bantuan keluarga Jonathan. Berawal dari ayahnya yang diberikan pekerjaan dengan gaji yang lumayan tinggi diperusahan, hingga ibunya yang diminta memegang salah satu butik milik ibunya Jonathan hingga akhirnya ibunya memiliki butik sendiri seperti sekarang.
Jika dipikir-pikir keluarga Jonathan sangat berperan penting dalam bagaimana keluarganya bisa hidup enak sekarang. Itulah mengapa orang tuanya sangat menyayangi Jonathan dan menganggapnya anak sendiri. Alih alih balas budi, mereka malah melupakan jika dirinyalah yang anak kandung mereka. Kasih sayang orang tuanya lebih besar diberikan kepada Jonathan. Bahkan Jonathanlah yang berada nomor satu dan dirinya berada di nomor sekian.
Ia masih ingat khawatirnya sang ibu saat mendapati kabar jika Jonathan masuk rumah sakit karena keserempet motor saat bermain dengannya dulu waktu kecil. Sang ibu selalu menemani Jonathan dirumah sakit sampai ia melupakan anaknya dirumah sendirian. Bahkan ia juga di marahi habis-habisan karena membiarkan Jonathan keserempet motor.
"Kamu ini gimana sih?! Kenapa kamu biarin Jonathan keserempet motor? Harusnya kamu jaga dia. Jangan biarin dia celaka. Kamu tau?! Tangannya Jonathan patah karena kelalaian kamu!"
"Maaf, Ma"
"Kamu pikir maaf bisa buat tangan Jonathan langsung sembuh?!"
KAMU SEDANG MEMBACA
DUA BELAS KSATRIA GARUDA
أدب المراهقين⛔ JANGAN LUPA FOLLOW DULU SEBELUM BACA⛔ - Kami Ada Untuk Mereka - Kisah ini tentang dua belas murid SMA GARUDA yang awalnya saling bermusuhan namun akhirnya bekerja sama demi menjalankan sebuah misi besar. Menghilangnya beberapa siswa SMA GARUDA mem...