Eps 25: ORGANISASI LC 2

90 40 14
                                    

"apa maksudmu, Chaser!!" ucap Queen dengan lantang, mereka berdua memanggil dengan menggunakan nama mereka masing-masing.

*Queen itu cuma nama julukan*

Chaser(pemimpin Organisasi LC)
itu menyentuh tangan Queen dengan lembut yang sedang mencengkram bajunya itu, melihat itu Queen langsung menarik tangan nya kembali.

"Anda jahat sekali pada saya," kata Chaser pada Queen yang berusaha menghindari nya.

"Cepat katakan!"

Chaser lalu menceritakan semuanya pada Queen dari awal Felix masuk jebakan sampai ia di temukan oleh Seok.

"Dan juga sepertinya murid mu yang lain, sedang menyelediki tempat organisasi kami, tapi dia tidak membuahkan hasil, dan kami...." Chaser menggantung kan kata-kata nya, ia mendekati Queen yang membeku shock itu dan mendekatkan bibir nya ke telinga Queen.

"Karna kecerobohan beberapa murid mu.... kami jadi menemukan letak organisasi mu".

"Kau!!! Awas jika kau berani menyentuh atau menyakiti murid ku!" ancam Queen pada Chaser yang terus tersenyum itu.

"Tidak... Tenang saja, hanya saja bukannya murid mu harus bertanggung jawab? Dia menghamili anggota ku loh".

"Kau sengaja mengincar Felix kan? Karna dia hebat dalam pengobatan?" tanya Queen pada Chaser yang ada di sampingnya.

"Heh... Seperti dugaan ku, anda memang pintar," ucap Chaser sambil mendekatkan wajahnya ke wajah Queen.

"Bayangkan saja, jika organisasi kita berperang, dan anggota mu tidak ada yang bisa pengobatan bagaimana? Hhmm?" tanya Chaser licik sambil menciumi beberapa helai rambut Queen.

"Aku tidak akan menyerahkan Felix apa pun yang terjadi," ucap Queen tegas.

Tapi sebagai penebusan anggota tersebut, Queen menyerahkan sesuatu yang sangat berharga sebagai gantinya.

"Bagaimana? Jika kau menolak sebaiknya pergi saja, kita perang!"

"... baiklah, tebusan ini akan ku ambil nanti oke...." ucap Chaser berdiri lalu ia membungkuk kan badan nya dan mencium lembut tangan Queen.

"Sampai jumpa lagi... Lady Juvellian." setelah itu ia pergi.

Begitulah ceritanya, pemimpin organisasi langsung yang mendatangi Queen.

"Tebusan apa yang anda minta?" tanya Ryan.

"Kalian tidak perlu tahu," jawab Queen langsung pada Ryan.

"Felix kau akan tetap berada disini".

"Syukurlah, sa-saya kira...." hampir saja Felix menetes kan air mata, ia kira ia akan berpisah dengan Queen dan yang lainnya serta masuk organisasi musuh.

"Masalah wanita yang hamil itu, tenang saja, dia akan berada di pengawasan ku langsung," ucap Queen.

"Juga Felix kau harus tetap di hukum kau tahu?"

"Saya tahu! Saya akan menjalani hukumannya!" jawab Felix cepat, matanya yang akhir-akhir ini seperti kehilangan cahaya nya, jadi kembali lagi.

Inilah Felix yang sebenarnya! Dia orang yang enerjik bukan orang yang suram.

"Dan juga... Seok, Kouji, dan Ryan kalian tahu kan harus ngapain?"

"Kami tahu!" ucap mereka bertiga bersamaan.

Mereka bertiga juga akan menjalani hukuman, tapi sebelum itu Kouji juga harus membicarakan sesuatu dengan Queen dan Ryan.

"Masalah tentang kasus Felix kita anggap selesai! Jadi kita mulai rapat ke 2, aku akan pergi ke Belanda 2 Minggu lagi".

Queen and Ten DisciplesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang