32💜🍡

575 51 9
                                        

Happy reading
Tandai typo
.
.
.
.

o0o

Setelah kejadian itu, entah mengapa tiba tiba hati nya merasa sedikit lega. Ia lega kalau pria yang ia sangka sebagai kekasih Sila ternyata itu adalah kakak kandung Sila.

Senyum Yoongi tidak pernah luntur dari balik masker hitamnya. Bahkan bayangan Sila tersenyum dengan-nya melintas seketika.

Tiba tiba ada tangan yang berada pada dahi Yoongi dan seperti sedang mengecek suhu tubuhnya, "tidak panas"ujar si pelaku.

Yoongi melirik sang pelaku, "kau ini apaan Kook,aku tidak sakit"ucap Yoongi.

Jungkook masih membolak balik-kan telapak tangan-nya didahi Yoongi, "sama sekali tidak panas"ucap Jungkook.

Yoongi langsung memegang tangan Jungkook yang berada didahinya, "aku tidak sakit Kook, astaga"ucap Yoongi.

"mungkin badanmu tidak sakit Hyung, tapi mungkin jiwamu yang sakit"celetuk Jungkook.

Geum Jae dan ibunya Yoongi menahan tawanya mendengar omongan Jungkook yang kelewat jujur kepada Yoongi.

Untung saja mobil mereka berhenti tepat saat rambu lalu lintas berubah menjadi warna merah, kalau tidak pasti Geum Jae sudah mengerem mendadak.

Yoongi yang mendengar itu langsung mengubah raut wajahnya menjadi datar dan tak berekspresi, tetapi ia berusaha untuk bersabar dan tetap bersabar mebghadapi sang Maknae Bangtan yang satu ini.

Jungkook terkekeh kecil, "aku bercanda hyung, kau ini tidak bisa diajak bercanda hyung, jangan jadi orang seperti itu hyung, nanti tidak ada yang mau denganmu"ucap Jungkook.

"pasti ada"balas Yoongi.

"ah, aku tidak yakin hyung"ucap Jungkook

"ya harus yakin kalau begitu"

"ti... "

Ucapan Jungkook terpotong oleh suara ibunya Yoongi yang memisahkan perdebatan-nya dengan Yoongi, "sudah sudah, kalian ini masih saja berdebat"ucapnya.

"tapi benar kan omonganku, Eomma-nim? "tanya Jungkook kepada Ibunya Yoongi.

"iya Kook, benar sekali"tentunya balasan ini bukan keluar dari mulut ibunya Yoongi, tetapi dari mulut Geum Jae yang sedang fokus menyetir.

"kalian ini ada ada aja"gumam Ibu Yoongi.

Yoongi hanya melihat itu dengan ekspresi datarnya.

🐱🐱🐱

Malam hari ini sangatlah dingin karena hujan salju baru saja selesai. Memang di Korea saat ini sedang musim salju, dan itu membuat udara dimalam hari sangatlah dingin.

Sila yang sedang berada di dapur sembari bergelut dengan laptopnya yang menampilkan data data pasien-nya selama sebulan ini. Terlebih bulan bulan ini ia sudah mengambil libur selama 2 hari hanya untuk berkeliling Kota Seoul bersana Bimo.

Memang, usia Sila masih muda dan ia bisa digolongkan sebagai dokter termuda dirumah sakit tempat ia bekerja, tetapi walaupun begitu Sila selalu bisa menyesuaikan situasi saat ia sedang dimintai tolong oleh dokter dokter senior dalam menghadapi oasien kritis.

Bahkan Sila sebagai dokter untuk pasien rawat jalan saja pernah diberi tanggung jawab untuk membantu salah satu dokter senior dalam melaksanakan operasi besar besaran kepada pasien-nya.

Saat sedang fokus dengan laptopnya, tiba tiba ia dikejutkan dengan kehadiran Bimo yang langsung duduk disampingnya.

"Astaghfirullah bang, ngagetin tau gak?"ujar Sila sembari mengusap dadanya sabar.

Different Religion -Min Yoongi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang