36💜🍡

474 44 1
                                    

Happy reading
Tandai typo
.
.
.
.

o0o

Min Yoongi

"bentar bentar, nyiapin jantung biar kuat dulu" gumam Sila setelah melihat nama yang tertera di handphone-nya.

Sila menekan tombol hijau untuk mengangkat panggilan telepon itu.

"yeoboseo Oppa" sapa Sila.

"nee,yeoboseo" balas Yoongi diseberang sana.

"ada apa Oppa?"tanya Sila.

"em? tidak, tidak ada apa apa, hanya ingin menelponmu saja"

Sila mencoba bersikap tenang setelah mendengar itu.

"eoh? nee"

"aku tidak mengganggumu kan?"tanya Yoongi dari seberang sana.

"oh tidak, kebetulan saya juga sudah sampai rumah"balas Sila.

"syukurlah kalau begitu"

"bagaimana keadaan bahumu Oppa?" tanya Sila yang memang keduanya sudah mulai kehabisan topik pembicaraan.

"sudah mulai membaik"

"owh syukurlah"

"akhir akhir ini kita sudah jarang seperti ini" celetuk Yoongi.

"em? hahaha iya"balas Sila disertai kekehan kecil.

"ya karena kita sibuk dengan kesibukan sehari hari kita"lanjut Sila.

"hm"

"HYUNG, PETANDINGAN BOLANYA SUDAH MULAI"teriakan itu terdengar dari seberang sana.

"SEBENTAR" Yoongi membalasnya dengan teriakan yang tidak terlalu keras, mungkin microphone di handphonya ia tutup dengan tangan-nya agar Sila tidak mendengar keras teriakan-nya.

"mianhae Sila, sepertinya sudah dulu"ucap Yoongi tak enak hati.

"hahaha baiklah,  sepertinya Jimin Oppa sudah tidak sabar menonton bola. bersamamu Oppa"

"begitulah"

"kalau begitu saya matikan Oppa, selamat malam"pamit Sila.

"selamat malam juga"balas Yoongi, dan Sila langsung mematikan sambungan telepon itu.

Sila meletakkan handphonenya diatas nakas disamping tempat tidurnya. Setelah itu sila menyandarkan punggungnya pada kepala ranjang. Sepertinga Sila sudah nyaman dengan identitasnya yang menyembunyikan kalau dia adalah seorang Army.

Tetapi, sepandai pandainya seseorang menyembunyikan rahasia pasti lama kelamaan akan terbongkar juga. Seperti halnya rahasia yg Sila sembunyikan, pasti suatu saat akan terbongkar juga. Sila tinggal menunggu waktunya saja, dan pasti itu akan terjadi, entah Sila sendiri yang mengatakan-nya atau bahkan Bangtan mengetahuinya sendiri.

🐱🐱🐱

Sebuah televisi berlayar datar sedang menayangkan siaran langsung sebuah pertandingan sepak bola ternama dalam negeri. Pertandingan itu dilaksanakan tanpa penonton karena mengingat ini musim dingin, lagi pula pertandingan itu dilakukan didalam ruangan.

Disebuah rumah yang dihuni oleh 7 orang dewasa yang sudah berhasil menjadi penyanyi terkenal sampai manca negara itu juga sedang menyaksikan pertandingan sepak bola itu. Lebih tepatnya baru 6 orang yang duduk manis didepan televisi.

"tumben kau lama sekali hyung" celetuk salah satu dari mereka ber-6, setelah melihat 1 member yang berjalan mendekat.

"ada urusan sedikit"balasnya.

Different Religion -Min Yoongi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang