H A I !!
ada yg merindukan ku??
em.. ngarep kali haha
sudahi galaumu mari kita lanjutkan cerita ini , anjasss
canda gengs, kga lanjut cuma mau kasih bonus aja ya hehe
tpi klo ada yg mau lanjut tar insyallah ku lanjutkan dlm versi lain, tpi msih tentang JaeNa
btw pda nunggu bonchap cerita ini nambah lgi gk sih?? soalnya ku tiba tiba pngn buat bonchap nya mas jahe dan mbak jina :)
semoga aja ada yg nunguin ya:)
klo gitu ayo lanjut baca, pastikan kalian sudah menekan bintang di pojok kiri bawah ya - !
share cerita ini ke teman kalian biar makin bnyk yg baca
okew happy reading kawand ♡
~~~
"Daddy!!"
Teriakan Hyonju, si bocah cilik yang sudah mulai bertumbuh besar itu menggemakan seluruh penjuru rumah. Membuat siapapun yang mendengarnya merasa sakit di telinga akibat teriakan maut bocah itu, termasu ayahnya sendiri -Jung Jaehyun.
"Hyonju jangan teriak!! Jaena lagi tidur nanti bangun!!" Jinna berteriak dari arah dapur, memperingati putra nya itu.
Yang di omeli merengut kesal. Sambil berjalan mendekati ayahnya dia menggerutu, "ish!"
"Makannya jangan suka teriak, nanti adek bangun kena semprotan mommy lho." Ejek Jaehyun, mengangkat tubuh Hyonju yang tidak sekecil dulu.
Anak umur enam tahun lebih tiga bulan itu semakin menekukkan wajahnya, "nyebelin!!"
Jaehyun terkekeh melihat putra sulungnya kesal. Mereka pun melangkah memasuki area ruang tengah, melirik ke arah kanan di mana dapur berada dan Jinna tengah menyiapkan meja makan, bersiap untuk makan malam.
"Kakak turun, daddy pasti capek." Ujar Jinna tegas, menatap putra dan suaminya yang tengah menatapnya dari ruang tengah.
Bukannya menurut, Hyonju malah semakin mengeratkan pelukannya pada leher Jaehyun. Kedua alisnya mengerut kesal menatap Jinna, "Gak mau!! Mommy galak! Kakak mau sama daddy!!"
Jinna menghela nafas, melihat sifat manja Hyonju pada Jaehyun. "Turun, kak. Kasian daddynya baru pulang ker-"
"Daddy capek? Kakak nyusahin ya?? Kalo gitu turunin kakak, dad." Ucapan Jinna terpotong oleh perkataan Hyonju pada Jaehyun.
"Daddy gak capek, kakak juga gak nyusahin. Biar kakak daddy gendong terus, jangan peduliin mommy okay??" cela Jaehyun, tersenyum hangat pada anaknya.
"Beneran??"
"Iya sayang," Jaehyun mengecup pipi gembul Hyonju untuk meyakinkan anaknya itu. Lalu ia beralih menatap Jinna yang tengah menatap mereka, "mommy lanjutin masak aja, daddy sama kakak mau ke atas sekalian bangunin adek buat makan malam."
Jinna menghela nafas, merasa sedikit bersalah saat melihat anak sulungnya itu. Wanita itu pun mengangguk mengiyakan ucapan sang suami seraya tersenyum, "yaudah sana. Hyonju mandi sama daddy aja ya??"
KAMU SEDANG MEMBACA
Jaehyun's wife
Fanfiction[END] "Mau tau rasanya jadi istri Jaehyun?? Rasanya... Ahh! Mantav." #1 in pasangan ▨ wife series : book I ⎙ © sraily_pxy ˖ ݁ ، Ꮺ