Awas Ada Naruto! Prikitiew!(end)

Chap 37

Semua karakter milik Masashi Kishimoto sensei
Thor cuma pinjam tanpa izin
Ide asli milik thor
Genre : cinta, persahabatan, gender bender, crossdressing
Pair : sasusaku, narusasu, narufemsasu
Sifat karakter berbeda dengan versi anime dan manga
Terkadang ooc
Cerita gaje, author amatir
Typo bertebaran

Happy reading

Seluruh mata tertuju pada sepasang kekasih yang masih berusia belasan tahun itu. Pasalnya mereka tampak begitu serasi. Naruto terlihat sangat keren dengan yukata pria yang ia kenakan, serta Sasuke begitu manis dengan yukata model lolita.

Teman - temannya hanya bisa menepak jidat mereka atas tingkah Naruto yang sangat bucin pada Sasuke. Selain takjub dan terpesona dengan penampilan gadis yang menjadi kekasih Naruto.

"Aku jadi tidak sabar ingin melihat mereka berdua menikah," ujar Gaara sedang memegang kembang api. Berjongkok di halaman depan vila Sabaku.

"Aku juga. Mantan pacarku pacaran dengan seorang laki - laki, tak pernah terpikirkan olehku selama aku menjadi pacarnya," sambung Sakura. Ia berjongkok di sebelah Gaara.

Gaara mendadak merasa gugup. "Ano.. Sakura. Sekarang.. Apa kau punya pacar?" tanya Gaara dengan segenap keberanian.

Sakura menoleh. "Hah? Kau ini aneh ya? Kalau aku punya pacar, mana mungkin aku ada di sini. Pasti aku sudah berlibur dengannya," jawab Sakura tertawa garing meratapi nasibnya sebagai seorang jones.

Gaara tersenyum tipis. "Kalau begitu, jadian saja denganku. Maksudku.. " Terucap sudah keinginan Gaara untuk menjadi kekasih gadis berambut merah muda itu.

"Apa?" beo Sakura. Kembang apinya hampir mengenai tangannya jika Gaara tidak cepat menolongnya.

"Jadilah pacarku karena aku sudah menyukaimu saat kau masih menjadi pacar Sasuke," tambah Gaara dengan raut wajah serius dan pipi memerah.

Blush. Wajah Sakura langsung merona dan terkejut. "Eh?? A-apa yang kau katakan, Gaara? Aku.. Tidak salah dengar kan? Kau suka pada gadis kotor sepertiku?" tanya Sakura tidak percaya.

Gaara tersenyum tulus lalu meraih tangan kanan Sakura dan mengecup tangannya. Cup.

"Di dunia ini tidak ada manusia yang suci, Sakura. Hanya bayi yang baru lahir saja. Semua orang memiliki dosa. Jadi.. Apa aku salah kalau aku menyukaimu?" jelas Gaara semakin membuat Sakura merasa malu dan tersipu.

Sakura memalingkan wajahnya karena malu. "Ng.. Itu.. Itu.. Aku tidak tahu harus berkata apa tapi..aku senang karena ada seseorang yang menyukaiku tanpa merasa jijik pada masa laluku," ujar Sakura kembali menatap Gaara.

"Kalau begitu, mulai malam ini kau adalah kekasihku," putus Gaara. Ia takut Sakura diambil pemuda lain aka Neji.

Sakura masih blushing. Ia menjawab dengan anggukan kepala. Lalu keduanya tersenyum bersama.

Sasuke yang memerhatikan Gaara dan Sakura dari jauh ikut merasa senang. 'Akhirnya Sakura mendapatkan pemuda yang baik. Aku lega melihatnya,' suara hati Sasuke.

"Ada apa, Sasuke? Gaara dan Sakura kenapa?" tanya Naruto memerhatikan kekasihnya yang sedari tadi memerhatikan Gaara dan Sakura. Posisi mereka adalah duduk di atas bangku panjang yang bersandar di dinding vila.

Sasuke menggelengkan kepalanya. "Tidak ada. Hanya saja.. " Sasuke menyandarkan kepalanya di dada bidang sang kekasih. "..aku merasa tenang saat melihat Sakura sudah menemukan pemuda baik seperti Gaara."

Naruto tersenyum lalu mengusap surai raven kekasihnya dengan lembut. "Ternyata calon istriku bukan hanya cantik wajahnya tapi juga cantik hatinya," puji Naruto.