Haiii!
Jangan lupa di vote dan komen yaww!
Kalo belum follow, follow dulu ya hihihi
—Tq u
Hari ini sudah mulai masuk sekolah. Viola, Dita, dan Tasyi kini sekelas dan mereka sekelas juga dengan lima lelaki itu
"Viola duduk sama gue deh" pinta Dita
"Lo sama Regan, Viola yang sama gue"ucap Tasyi
"Lo sama gue" ucap Regan menarik pelan tangan Dita duduk disamping nya. Dita hanya menuruti nya, tidak masalah duduk dengan pacar kan
"Ayo Vi, kita dud—"
Bara dengan segera menarik tangan Viola. "Viola duduk sama gue" ucap Bara memotong ucapan Tasyi
"Terus, gue sama siapa dong!" kesal Tasyi
"Sama gue" ucap Farhan menarik perempuan itu duduk disebelahnya
"Anjir, kita berdua doang yang gak ada pasangan nya" ucap Bagas melirik Gevan yang hanya diam saja
"Gue ada, tapi gak sekolah disini" Jawab Gevan
"Nanti gue nikung Bara di sepertiga malam, liat aja Viola bakal jadi cewek gue" bisik Bagas
"Mimpi" sentak Bara yang seperti nya mendengar ucapan Bagas
"Viola jadi cewek gue, jangan nangis ya lu"
"Selera Viola juga tinggi, putus dari Bara jadian sama Devano" ucap Farhan
Bara menatap Farhan tajam. "Gue gak akan pisah dari Viola!" tegas nya
"Nan—"
"Berisik!" tegas Bara memotong ucapan Bagas
Selama pelajaran, tangan Bara tak pernah lepas menganggam tangan Viola
"Disini sedang belajar ya, bukan mau nyebrang" sindir bu Sofi membuat Viola dengan cepat melepas paksa tangan Bara
"Ribet, gak udah dengerin" ucap Bara dan menarik tangan Viola lagi untuk digenggam
—–—
Jam istirahat, mereka sudah berada dikantin. Menunggu Viola dan Dita yang sedang memesan makanan dan minuman"Hai ka, Bar" sapa Adel, adik kelasnya
Bara tidak menanggapi nya, dia justru masih fokus memainkan ponsel nya. Adel duduk disamping Bara dengan senyuman yang mengembang
"Makanan dat—" Viola memotong ucapan nya kala melihat ada perempuan yang duduk disamping Bara
Viola menaruh nampan, dan memilih duduk disebelah Bagas. Bagas dengan senang hati membagi tempat duduk untuk Viola
"Ko duduk disitu?" tanya Bara dengan tatapan tidak suka
"Terus duduk dimana? Meja lain gitu?" tanya balik Viola mulai memakan nasi goreng milik nya
"Bangun" pinta Bara dengan datar
"Meja lain penuh kak, enggakpapa ya? Enggak bakal ganggu kalian makan ko" ucap Adel sambil memegang roti dan susu kotak nya
"Bangun!" bentak Bara
"Aku nangis nih" ancam Adel menatap Bara dengan memohon
"Ba—"
"Udah si, biarin, berisik" ucap Viola malas, dia ingin makan kenapa jadi ganggu gini
Bara menghela nafas nya kasar, Viola cemburu pasti nya. Bara terus menatap Viola yang asik makan nasi goreng dengan Bagas disamping nya
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bad boy husband
Teen FictionTidak ada didalam list dirinya akan menjadi suami diusia yang masih 18 tahun. Pernikahan atas dasar perjodohan dari keluarga nya Akankah berujung bahagia? Atau malah justru berujung perceraian? Kita tidak tau kedepan nya nanti Apalagi, banyak oran...