20✨

7.9K 400 29
                                    

Haiii!

Jangan lupa di vote dan komen yaww!

Kalo belum follow, follow dulu ya hihihi

--Tq u

Malam ini adalah malam kedua Viola dan kawan-kawan di Bandung. Kini mereka sedang berada di kamar masing-masing setelah seharian keluar vila

Viola membuka hp nya, dan mengetik pesan ke Bara bahwa dia mau tidur. Badan nya serasa capek, da ingin segera tidur

Setelah mengirim pesan pada Bara, Viola membaringkan tubuh nya dan menarik selimut nya. Mata pun perlahan terturup

----

Di beda kota, tempat, kini mereka sedang bermain kartu bersama dengan tertawa yang sangat menggelegar

"Lo kalah, Bar!" teriak Bagas. Bara mengangguk malas

"Bawa satu cewekk bule kesini, dan lo ajak dia ena-ena" ucapan Bagas, membuat mata Bara menatap Bagas tajam

"Enggak!"

"Ayo lah Bar, happy happy aja kita disini, lupain dulu yang dirumah" bujuk Dani

"Kalian enak masih pacaran, kalo ketahuan tinggal putus. Lah gue, udah nikah, kalo ketahuan cerai langsung, terus nyokap bokap gue marah, dan nanti gue di coret dari kartu keluarga" ucap Bara kesal

"Kalo lo enggak mau, bayar 5 juta!" sentak Beny

"Oke! Gue lebih baik bayar, dari pada nyakitin hati Viola" ucap Bara mengambil hp nya dan segera meneransfer uang tersebut kesalah satu rekening teman nya

"Uang nya simpen, buat kita ke club" ucap Dirga

"Setia ternyata teman gue!" ucap Farhan menepuk pundak Bara, dia bangga memiliki teman seperti Bara. Kemarin, ketika semua lelaki di sini bermain dengan jalang, Bara tidak! Lelaki itu malah pulang ke penginapan dan tidur

" Gue tau, rasa dia khianati itu sakit dan gue gak mau ngasih rasa itu ke Viola" ucap Bara

---

Pukul 3 malam, tiba-tiba Viola terbangun. Dia merasa perut nya berat, Viola membalikkan badan nya dan.......

Deg!

Dia melihat ada Alex tertidur disamping nya, dengan tangan yang memeluk nya dan ya! Alex bertelanjang dada. Viola langsung bangkit dengan bahu bergetar

"Sayang" suara Alex, membuat Viola memundurkan langkah nya

"DITA! TASYI! TOLONG GUE, PLISSS"

Teriakan itu membuat Alex buru-buru bangkit dan segera menutup mulut Viola

"Jangan teriak! Nanti mereka bangun" sentak Alex, Viola menggelengkan kepala nya. Viola berharap Dita tadi mendengar teriakannya

Alex mencium mulai dari pipi Viola sampai di telinga Viola, dia bergerak seksual disana. Viola terus memberontak, dia takut

Tok! Tok

"Vii, ada apaa!" teriak di balik pintu

Alex menggerang marah, tapi tidak memberhentikan aksi nya, dia tau pintu sudah terkunci. Tangan Viola yang bisa menggapai pintu, itu segera membuka kunci dan

"Viola!" teriak Tasyi

"Bajingan!" umpat Dita langsung menendang Alex, Alex tersungkur karena belum siap

"Dasar bajingan! Brengsek! Berani lo sentuh sahabat gue, anjing!" umpat Dita terus memukul Alex menggunakan sepatu di tangan satu nya dan satu tangan nya menampar pipi Alex

My Bad boy husbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang