My Bad boy husband

34✨

Haiii!

Jangan lupa di vote dan komen yaww!

Kalo belum follow, follow dulu ya hihihi

—Tq u❤

"Bara, ihh jangan jauh-jauh. Gue kan disuruh ngawasin lo sama bu Sofi" teriak Ara dari lapangan

"Gue gak akan pergi" ucap Bara yang lagi lari memutari lapangan dengan teman-teman nya

"Lo awasin aje dari jauh, masa lari mau dideket lo terus" celetuk Bagas yang mulai jengah dengan keberisikan Ara. Kenapa dia harus dipantau dengan wanita bawel ini?

"Bara semangat ya!" teriak Ara ketika melihat Viola

Viola yang baru keluar dari ruangan osis pun memberhentikan jalan nya dan menatap kelima lelaki yang sedang lari. Viola menatap tempat minuman yang ada ditangan nya, dan berjalan kearah sana

Bara yang melihat Viola berdiri disamping Ara, langsung berlari ke sana dan berhenti. Bara tersenyum tipis kearah Viola

"Buat aku?" tanya nya melirik tempat minuman warna biru muda ditangan Viola

Viola pun membuka tutup minuman, dan diserahkan ke Bara. Tapi

Ara menyentakan botol itu sampai tumpah. "Bara lagi dihukum, gak boleh minum. Curang"

Viola mengambil botol minum itu yang sudah kosong. "Cara lo enggak kayak gitu juga dong! Lo bisa ngomong baik-baik, gak usah lo jatuhin botol minum gue"

"Gue gak sengaja" bela Ara

"Lo gak demen sama gue karena apa sih! Ban—" ucapan nya terpotong karena Bara membekap mulut nya dan menggelengkan kepalanya pelan

"Aku kesel, kenapa semua orang seakan-akan benci atau enggak suka sama aku. Aku gak pernah jahat sama mereka, kenapa mereka gitu" adu Viola

"Mereka, iri sama lo. Lo bisa dapetin Bara, yang notaben nya inceran para gadis SMA Galaxy. Sedangkan mereka, jangan kan milikin, deket aja gak bisa" ucap Farhan tiba-tiba dibelakang nya dengan teman-teman yang lain

"Betul, setuju" ucap Bagas

"He kalian! Lanjutin hukuman nya!" teriak bu Sofi dari jauh

Laki-laki langsung lari kecuali Bara, Bara mengelus rambut Viola terlebih dahulu, setelah itu baru dia lari mengelilingi lapangan

"Gue benci sama lo! Liat nanti, gue bakal ambil Bara dari lo"

—–—–
Setelah istirahat, sekarang semua siswa berada di kelasnya masing-masing

"Nanti pulang, kita ke cafe yuk!" ajak Viola

"hm"

"Ko hm, mau apa enggak ih"

"Gak bisa" jawaban Bara membuat Viola bt

"Kenapa? Kamu sibuk? Bukannya kerjaan udah diurus sama sekretaris kamu"

"Gue pengen nongkrong" ucap Bara

Viola membesarkan bola matanya "Ko gue-gue an" ucapnya dengan nada tidak suka

Bara hanya melirik Viola, dan melanjutkan menatap lurus lagi

"Ko gue-gue an sih" ucap Viola dengan ekspresi mau nangis

"Berisik" ucap Bara

Viola langsung diam, dia membuang tatapan nya kearah tembok dengan bibir yang digigit menahan tangisan nya

Pulang sekolah, kini mereka sedang berada di salah satu cafe dekat sekolahan mereka

"Ini Dania, cewek gue" ucap Gevan dengan perempuan yang berseragam sekolah lain