✔️Dating Doors || NCT

[ 1 ] ;ㅡMark Lee

hadiaaah~ double up!

SELESAI DIREVISI

Setibanya di asrama NCT, Ara dan Taeyong pun mendapat tatapan lega dan tenang dari beberapa anggota. Dengan melihat ini, Ara tahu kalau Taeyong tidak sepenuhnya merencanakan ini dengan anggota NCT lainnya.

"Bang, gue kira lo ke mana, tau gak!" kata Mark yang panik.

"Yah, gue aman, aman." Taeyong tersenyum menenangkan kawan-kawannya. "Gak tau sih, hehe."

"YAH!"

"Eh, gue juga berharap teori Yuta bener loh," ujar Taeyong membela diri.

"Loh, gue kan gak bilang teori gue bener," bela Yuta.

"Ah, udahan ributnya udahan. Tengah malem ini woi, istirahat yok, besok baru urusin permainannya," kata Johnny yang tampak mengantuk sekali.

Taeyong mengangguk setuju dan menoleh ke arah Ara. "Lo ke kamar aja, istirahat. Laptop punya lo juga udah ada di sana."

"Ah, iya, iya," jawab Ara dan akhirnya menuju tempat yang biasanya ia tiduri kala menginap di sini.

Dapat ia lihat laptopnya dalam keadaan menyala, membuatnya cukup bertanya-tanya siapa yang berhasil membuka kuncinya.

Laptopnya hanya menyala sendiri saat permainan akan dimulai, jadi, tidak mungkin ia menyala dengan sendirinya karena saat ini belum waktunya bermain.

"Soal itu, karena pengin tahu kenapa laptop lo cuma nampilin hitungan waktu mundur begini, kita jadi utak atik."

Wah gue enggak tau harus ngomel atau enggak. Ara tersenyum simpul untuk menanggapi Taeyong.

"Gak lihat apa-apa kok, cuma buka beberapa folder yang judulnya unik," kekeh Taeyong yang justru membuat Ara berkeringat dingin.

Bukan, bukan ada sesuatu yang berbahaya di sana. Hanya saja .... "Kayaknya lo nyimpen banyak foto ganteng kita, ya?"

Oho, Taeyong sedang sarkas. Ara meresponnya dengan tawa garing. "Iya, gue juga gak ngira kalau laptopnya bisa dicek langsung sama idola sendiri."

"Kami cuma pengin tahu kenapa bisa ngitung waktu mundur gitu, yah, tapi tenang. Kami cuma buka satu itu aja, kok." Taeyong lagi-lagi tertawa.

"Iya, iya, percaya deh ...."

Alhasil, mereka berdua saling menertawai satu sama lain.