[ Ｃｏｍｐｌｅｔｅｄ ]
Hanya sepenggal cerita tentang bagaimana si berandal Danuar memuja sahabatnya sendiri, sosok Jennie yang begitu berharga baginya.
Cintanya.
Gadisnya.
Pancaronanya.
Hingga semakin hari semakin bersinar bersama pemuda, yang bukan dirinya...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tiga tahun lalu. Nyaris menyentuh empat.
Mereka pernah memandu cinta. Menjalin kasih bak pangeran dan dewinya. Kisah cinta putih abu-abu yang begitu elok parasnya. Yang terkadang, sanggup buat dada berdentum meriah—berbahagia.
Masa itu, bercerita tentang banyak hal. Kecemburuan yang lucu, kekhawatiran yang lugu—segalanya indah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Meskipun, hubungan dekat sepasang insan ini tak diketahui siapapun.
Satu pihak di sana, menolak tuk membeberkan berita menyenangkan itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Semuanya, baik-baik saja.
Sangat amat baik.
Hingga, segalanya berubah hanya dalam satu malam. Tangis berkepanjangan tercipta, jarak yang tak pernah hadir justru naik tahta.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
