Kami awalnya mengerjakan semua proposal di rumahku tapi, ada sebuah hal penting yang membuat kami semua kembali ke kampus karena panggilan dari kak wonwoo
Deadline pengumpulan proposal itu di majukan lebih cepat dari biasanya yang membuat kami semua mau tak mau harus mengerjakannya langsung di kampus agar bisa langsung kumpul.
Kak wonwoo yang tadi tengah berkumpul bersama temannya juga langsung datang ke kampus membantu mengerjakan proposal.
Hingga tak terasa kami mengerjakan semua hal ini hingga larut, bahkan saat melihat jam di layar ponselku aku langsung terkejut.
Jam 11 malam
Diantara kami semua, hanya tersisa aku dan kak wonwoo yang masih berada di kampus. Kara dan hyunsuk sudah kembali ke rumah mereka begitupun flora.
Karena sudah larut aku langsung bersiap untuk kembali ke rumah masing-masing karena sudah larut dan proposalnya hanya tinggal bagian akhir saja.
Semoga bisa di kejar besok
"Ayo pulang bareng" ajak kak wonwoo sebelum.keluar gerbang kampus. Aku langsung menolaknya halus.
"Gak perlu kak, gue udah mesen ojek" ujarku menunjukkan aplikasi ojek online kepadanya.
" ya udah deh, gue balik dulu"pamitnya lalu pergi. Tak lama setelah kepergian kak wonwoo, ojekku datang jadi tidak perlu takut menunggu terlalu lama sendiri.
Aku sampai di rumah dengan selamat, saat membuka gerbang terlihat mobil winwin yang sudah terparkir di garasi, menandakkan dia sudah pulang bekerja.
Tumben dia pulang cepat.
Aku membuka pintu rumah dan mendapati semua lampu mati, sepertinya bibi nam sudah tidur. aku menyalakan lampu agar tidak terlalu takut masuk ke dalam rumah.
ctak!
saat menyalakan lampu aku sempat terkejut mendapati winwin yang berdiri di tangga dengan posisi bersandar di tembok dan tangan yang melipat di depan dadanya. matanya menatap ke arahku dari bawah hingga atas hingga tatapan kami bertemu.
"masih inget pulang?" ucapnya dengan nada sedikit kesal. aku langsung melepas sepatuku dan menaruhnya di rak sepatu menghampiri dirinya yang masih tak bergerak di tangga.
"tadi ada beberapa hal yang harus di selesain di kampus"jelasku
"sama siapa?"
"kak wonwoo"
"berdua?"
"Nggak, ada yang lain cuma beberapa dari mereka pulang duluan"
"Sisa berdua?"
"Iya"
"Di antar?"
"Nggak, naik ojek"
Winwin mengintrogasiku layaknya di persidangan, membuatku sedikit kesal menjawabnya.
" kenapa gak dia anterin?" Tanya winwin yang membuatku bingung.
" karena kita beda jalur lah"
mendengar jawabanku winwin langsung menghela nafasnya panjang dan berlalu dari hadapanku begitu saja, dia naik ke kamarnya dan,
brak!
pintu kamar tertutup dengan keras membuat seisi rumah menjadi berisik seketika. bahkan karena bantingan pintu itu bibi nam langsung keluar dari kamarnya membawa teflon dari dapur.
wanita paruh baya yang masih setengah tersadar itu berjalan menghampiriku dan melihat ke sekeliling rumah dengan sedikit menyipitkan matanya memperjelas penghilahatannya.

KAMU SEDANG MEMBACA
ᴏᴜʀ ʟɪꜰᴇ ᴅɪꜱᴛᴀɴᴄᴇ [ᵂⁱⁿʷⁱⁿ ˣ ʸᵒᵘ]
Fanfiction"Sebuah bayangan yang membuat jarak diantara kami."ㅡWinwin. Imagine about you and Winwin. [Sequel dari : Camaraderie] Direkomendasikan untuk membaca season pertama untuk yang belum, chek akun @firasbluelight. Collab season 2 Aracelli with Aevmeryn🌸...