42. A NAME FOR THEIR LITTLE ANGEL

5.7K 400 50
                                    

⚠️⚠️⚠️

Mulut lindu terbuka lebar dengan mata yang terus memandang tiga objek di depannya, masih belum percaya bahwa yang di depannya ini benar-benar bayi yang baru beberapa hari ini lahir, ia masih mengira bahwa bocah-bocah ucul ini masih di dalam kandungan.

"Mulut lo bisa mingkem gak sih!" Kesal vanny karena pemandangan tidak mengenakan di depannya ini.

Lindu seketika menutup mulutnya rapat-rapat, lalu tertawa renyah karena menyadari ke cengo'annya.

"Sumpah gue masih belum percaya sama nih bayi, demi apa udah lahir?" Kekeh lindu masih menatap tiga bayi yang sedang tertidur di dalam box nya masing-masing.

"Namanya juga waktunya lin, ya pasti udah lahir lah masa mau di dalem terus." Celetuk billa yang sedang melipat pakaian anak-anaknya.

Setelah tiga hari dirumah sakit akhirnya billa sudah boleh pulang dengan perawatan jalan untuk kesembuhan bekas operasinya dan semua itu pun usulan dari andro, mau tidak mau billa harus mau jika tidak pasti ayahnya akan tetap memaksa.

"Iya juga, tapi ya gitu kaya engga nyangka aja bill kalian udah punya anak. Lah gue udah lulus belum punya pacar apalagi istri" kata lindu dengan malas.

Ya. Sangat benar mereka semua sudah lulus dari masa SMA nya satu bulan lalu--Skip aja lah yaa biar cepet😭💔( Fiks mereka udah lulus, berlanjut ke masa depan mereka )

"Jodohkan kan engga ada yang tau." Ucap kayla yang juga berada di sana, gadis imut itu sekarang kelas 12 SMA.

"Iya juga ... tapi--ah udah lah." Jengah lindu, cowok itu memang kesal jika menyangkut soal, pacar, jodoh terlalu tidak peduli katanya ia masih nyaman sendiri ... Prettt lalu apa kabar dengan watini?

"Btw. Dedek gemesnya mau di kasih nama siapa? Kita belum tau namanya nih?"

"Iya kak bill, kay belum tau namanya loh..."

Billa yang sedang melipat baju menghentikan pergerakannya ia menatap andrian yang sedang menimang bayi perempuanya.

"Tanya aja sama bapaknya ... " Jawab billa, katanya andrian sudah menyiapkan nama untuk anak-anaknya ini

"Siapa ndrii?" Tanya jerremy ikut penasaran.

Andrian mengalihkan perhatiannya.

"Yang pertama namanya Albara Arsenio Megantara"
Kalo yang kedua Elbara Athalla Megantara dan yang cewek Al'Eliza Nathalia Megantara" jawab andrian memberi tahu semuannya. Nama itu sudah dirinya rencanakan jauh-jauh hari.

Anak pertama : Albara Arsenio Megantara ( Arsen )
Anak kedua : Elbara Athalla Megantara ( Bara )
Anak ketiga : Al'Eliza Nathallia Megantara ( Lisa )

"Nama panggilannya Arsen, Bara, lisa." Sambungnya.

Andrian membuat nama panggilan mereka berbeda karena ia ingin seperti itu, entah kenapa walaupun kembar nama mereka tidak harus kambar juga kan? Ia ingin berbeda dari yang lainya.

"Baby arsen!!" Seru vanny dan menghampiri box bayi yang berwarna hijau tua. Ia mengecup pipi bayi tersebut dengan gemas

"Namanya bagus! kay juga suka!" Ucap kayla dengan senang ia bertepuk tangan seperti anak kecil.

"Hello bara apii!" Ledek brayen seraya menoel pipi gembil bayi tersebut.

"Hai baby lisaa ... " Sapaa jerremy dan menoel pelan kaki mungil yang terjuntai kebawah.

"Hallo uncle..." Andrian menjawab seperti anak kecil.

"Gue ramal-ramal nih anak bakal jadi pleboy deh!" Ujar lindu berfikir, ia menatap anak kedua andrian dengan cengegesan.

𝐀𝐍𝐃𝐑𝐈𝐀𝐍 [ 𝐎𝐍 𝐆𝐎𝐈𝐍𝐆 ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang