Konspirasi Adnan

7.5K 436 20
                                    

" Jadi, apa yang harus saya lakukan disini pak?" Tanya thea tanpa basa-basi. karena dia tahu, setiap dia dibawa kerumah adnan. dia selalu jadi pesuruh.

Adnan hanya diam, sibuk merapikan rambutnya. Penampilan adnan sangat rapi, dengan kemeja hitam, dan celana panjang lengkap dengan sepatunya.

Bukannya menjawab pertanyaan thea, adnan malah bertanya hal yang sangat sensitif.
" Skripsi kamu bagaimana?"

Thea yang mendengar itu langsung membulatkan matanya. Bagaimana bisa dia mengerjakan skripsinya, tubuhnya kelelahan. dia bukan robot.

" Saya lelah pak, kemarin kan saya banyak melakukan aktivitas " Jawab thea membela diri.

" Alasan" Adnan membalas jawaban thea. menurut adnan itu adalah alasan thea untuk tidak mengerjakan skripsinya.

Thea hanya memilih diam, bagaimana bisa manusia seperti adnan lolos turun kebumi?

Adnan pun memberi isyarat kepada thea untuk mengikutinya, thea pun mengikuti dari belakang.

Adnan membawa thea ke ruang tamu.
" Hari ini saya ada urusan, kamu tunggu disini, ini kunci perpustakaan. saya mau kamu baca 5 buku, dan kamu ambil hal yg penting dari buku tersebut" Jelas adnan, memberikan kunci kepada thea.

" Tapi-

" Tulis tangan, saya tahu kamu tidak bawa laptop, disana lengkap ada buku dan pulpen. " Adnan memotong pembicaraan thea dan pergi meninggalkan thea.

Thea pun langsung menuju perpustakaan dirumah adnan. Sungguh tiada hari tanpa perlakuan kejam adnan.

" kenapa dia tidak mengantarku pulang saja? kenapa aku harus menunggu dia? " batin thea

Sakit jiwa.
Ya, adnan sakit jiwa. jalan fikirannya tidak bisa ditebak. entah apa tujuan dari semua perlakuannya ini.

Thea pun selesai memilih buku yang akan dia baca. ketika sedang membaca buku pertama. ada suara seseorang mengetuk pintu.

" Permisi nona, Ini cemilannya dan minumannya,  silahkan" Art dirumah adnan menyajikan makanan itu dimeja thea.

"Terima kasih bu, tapi saya tidak minta bu " Thea merasa tidak enak. karena dia tidak meminta apapun. jangankan meminta dia saja tidak tahu dimana keberadaan art dirumah ini.

" Tuan adnan yang menyuruh, permisi" Art tersebut pergi meninggalkan thea.

" Jangan-jangan aku akan di suruh membersihkan 1 rumah ini"

Batin thea. karena dia belajar dari pengalaman, setelah diberi makan, dia disuruh untuk membersihkan ruangan yang sangat berdebu.

Tidak ingin larut dalam fikirannya. thea pun mulai membaca buku yang dia pilih.

///////

Tidak terasa thea sudah membaca 3 buku, dia pun kelelahan dan tertidur diatas meja.

.....

Pukul 18.00 Adnan tiba dirumahnya. dia langsung menuju perpustakaan untuk mengecek apakah thea masih hidup?

Adnan hanya tersenyum melihat thea yang tertidur pulas, entah karena pengaruh ruangan yang dingin atau karena kelelahan. tidurnya pulas sekali. 

Adnan duduk dikursi tepat didepan thea. dia membiarkan thea tertidur.
Adnan pun melepas dasinya, dan membuka satu kancing kemejanya.
sangat lelah dia hari ini. harus mengurus pekerjaan di perusahaannya.

My Annoying Lecturer ( SELESAI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang