Makasih banget untuk yg selalu sempetin komen dan vote, kalian adalah moodbooster ku💜
___________________________Malam ini kepala Ara terasa ingin pecah, ia berkali kali mengusak kasar rambut nya sambil memiringkan kepala nya dengan lengan sebagai penyangga. Ia menatap layar persegi besar berwarna abu abu itu dengan seksama, sesekali ia menghela nafas panjang. Oke seperti nya cara kerja otak nya sudah mentok, seberapa lama pun ia menatap laptop itu, ia tetap tidak bisa menyelesaikan tugas akhir semester nya itu.
Suara ketukan diatas meja yg dihasilkan oleh gelas berwarna putih itu memaksa Ara menengok, ia mendongak ke atas melihat si pemilik gelas, dia adalah Hobi.
"Minumlah dulu, apa tugas nya sangat sulit?" Tanya pria itu sambil memperhatikan layar laptop Ara.
"Aku bahkan tidak bisa menulis barang satu tabel saja" Ucap Ara dengan wajah pasrah.
"Apa kau sudah memikirkan perusahaan mana yg akan kau jadikan bahan riset mu?" Tanya Hobi dan itu membuat mata Ara sontak menelisik isi memori otak nya.
"Belum, aku tidak tau perusahaan mana yg harus aku riset" Ucap Ara sambil memajukan bibir nya, isi kepala nya kelewat buntu.
"Carilah salah satu perusahaan yg menurut mu menarik untuk diriset, setelah itu kau bisa menggali informasi mendalam tentang perusahaan itu, buat beberapa catatan materi yg akan kau jadikan bahan, setelah itu baru kau salin dengan bahasa yg lebih rapih" Ucapan Hobi sontak membuat Ara sedikit membulatkan mata nya heran, mengapa kata kata Hobi terdengar seperti seorang pelaku usaha? Tersusun dan mudah dimengerti.
"Oppa..."
"Aku juga pernah berkuliah, jadi aku tau bagaimana cara menyelesaikan tugas akhir semester"
Belum sempat Ara meneruskan kata kata nya pria itu sudah memotong nya hingga membuat Ara mengatupkan bibir nya.🌹🌹🌹🌹🌹🌹
Pagi ini Ara mempercepat langkah nya menuju kelas. Terlihat beberapa mahasiswa sedang asik dengan dunia mereka, sedangkan Tzuyu dan Namjoon mengalihkan pandangan ke arah Ara. Padahal sebelum nya kedua teman nya itu sibuk menatap layar laptop. Menonton musik video terbaru bangtan dipagi hari terasa sangat menenangkan.
"Ara-yaa"
Belum sempat Tzuyu menyelesaikan ucapan nya Ara sudah menarik nafas untuk menyela.
"Apa kalian sudah memikirkan perusahaan mana yg akan kalian riset?" Tanya Ara pada dua teman dekat nya itu."Sudah, aku memilih salah satu perusahaan yg bergerak di bidang penjualan perabotan rumah tangga" Ucap Namjoon.
"Kalau kau?" Tanya Ara, dan Tzuyu membuka mulut nya sambil menarik oksigen secara singkat "Aku juga sudah" jawab nya yakin.
"Tolong beri aku pilihan perusahaan mana yg harus aku jadikan bahan risetku?" ucap Ara sambil menyodorkan tulisan berisi dua nama perusahaan pada kedua teman nya.
•
•
•
Ara melangkah pasti ketika pintu otomatis itu terbuka lebar saat tubuh nya mendekat, ia berjalan menuju meja resepsionis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Selected (COMPLETED✓)
FanfictionAra sebenarnya bukan tipe wanita yg suka bermain-main dengan perasaan seseorang. Namun, kehadiran Hobi dalam hidupnya ia anggap sebagai sebuah malapetaka. Pria itu merusak kebahagiaan nya, merusak hidupnya dan merenggut kebebasan nya. Hobi merubah s...