Ppp AKU SENENG BGTT KALO ADA YG SPAM KOMENTT ILYSM BB!💘
INI PART PERSEMBAHAN BUAT YG KOMEN THANKYOUUU AND SORRY UDH LAMA BGTT UPDATENYA ADA BEBERAPA KENDALA SOALNYA🥺
📍 VOMENT DULU BARU BACA!
TARGET BUAT NEXT MASIH SAMA, 5 VOTE 1 KOMEN! KALO TETEP GAADA YG KOMEN WALAUPUN CUMA TITIK, AUTHOR BAKAL UPDATE LAMA 😔
HARUS AKTIF DI CERITA INI! VOTE, KOMEN DAN KALO BISA KALIAN HARUS SHARE KE TEMEN-TEMEN KALIAN CERITA INI! KARENAAAA BAKAL ADA GIVE AWAY DI CHAPTER 50 NANTI ATAU KITA TUNGGU 20K PEMBACA YEAYY🥵🥳
OKE SEGITU AJA SELAMAT MEMBACA
***
dan...
"Vin!" Teriak Abel dan langsung melemparkan tendangannya ke arah Shaqil.
"Lo bangsat juga ya ternyata" ujar Abel ketika Shaqil limbung karena tendangan kuat yang Abel berikan.
Shaqil tersenyum mengerikan yang selama ini Abel tak pernah lihat sebelumnya. "Gue cuma mau apa yang gue mau, emang salah?" Ujarnya sama sekali tak merasa bersalah.
"Bajingan" teriak Vinzie setelah mengetahui semuanya dan langsung menghantam Shaqil, sedangkan Abel sibuk dengan yang lain karena pasukan mereka jumlahnya sangat besar bahkan ada beberapa membawa senjata.
Ketika Vinzie menghajar Shaqil, tentunya dia tidak melawannya sendiri. Banyak pasukan lain yang juga melawannya membuat Vinzie kewalahan ditambah luka yang Abel berikan baru terasa lagi. Vinzie yang masih dengan seperempat tenaganya menghajar orang-orang yang menyerang dirinya.
"Al!" Teriak Vinzie melihat Alvaro yang limbung karena pukulan yang didapatkan oleh pasukan Shaqil dengan balok besar.
"Sialan" ujar Vinzie tak bisa membantu Alvaro karena lawannya kini menambah, walau ada beberapa yang limbung juga, namun tetap saja jumlah pasukan dirinya dan pasukan Shaqil tak imbang.
"Wah wah kebetulan ada lo disini" ujar seseorang ketika berhadapan di depan Abel membuat Abel mengangkat satu alisnya
"Lo dendam karena kekalahan kemarin atau kejadian masa lalu yang jelas-jelas bukan Rhod Loretto pelakunya" ujar Abel menanggapi.
"Keduanya mungkin? Gue ngga akan biarin dendam ini lenyap gitu aja" ujarnya penuh tatapan amarah.
"Jangan mau diperbudak sama pikiran negatif lo!" Ujar Abel kepada Alex, ya Alex ketua Lion. Orang yang beberapa minggu lalu memimpin war pasukan Lion di gedung Tionghoa dan mendapat amukan keji oleh Vinzie.
"Banyak bacot lo!"
Bughh..
Alex menghantam Abel dengan kuatnya ketika Abel sedang lengah membuatnya limbung tepat di samping Alvaro.
"Jadi Lo yang udah rencanain ini?!" ujar Vinzie menatap Alex dengan tajam tepat di iris matanya.
"Sstt... Tenang dulu" ujar Alex tak tahu diri sambil mengusap bahu Vinzie namun segera ditarik oleh Vinzie membuat tubuh Alex terangkat dan limbung setelahnya.
Detik itu juga semua pasukan lion dan pasukan Shaqil kini berkumpul untuk menghajar Vinzie dan Abel serta berniat menghabisinya. Moment yang sangat pas untuk menghabisi Vinzie dan Abel disaat yang bersamaan karena kini hanya tersisa mereka berdua sedangkan yang lainnya sudah tak sadarkan diri.
Kini Abel dan Vinzie saling menempelkan bahunya masing-masing dan berputar untuk mencari celah menghajar pasukan yang luar biasa banyak ini.
Bughh...
KAMU SEDANG MEMBACA
Queen of peace
Teen FictionCerita ini bakal buat kalian baper dan jatuh sejatuh jatuhnya!! Tak hanya itu cerita ini juga memiliki humor karena pemerannya. 15 remaja lelaki yang amat di agungkan dan di puja jelas berada pada cerita ini, 5 orang lelaki sang pembalap jalanan dan...
