Zia menarik nafas dalam-dalam dan membuang nafasnya panjang, "Saya menerima lamaran David"
Jawaban Zia dibuat kaget olehnya. Celine langsung memeluk Zia dengan sayang karena harapan nya terwujud.
"Alhamdulilah" ucap semua orang yang berada di ruang tamu.
David langsung memberikan buket bunga mawar mewah berukuran sedang kepada Zia. Zia menerima bunga tersebut dengan tersenyum tipis.
Lalu David mengeluarkan sebuah cincin mewah berbentuk huruf D di lapisi dengan mutiara.
Setelah itu David menyematkan cincin itu ke jari manis Zia yang langsung diterima oleh Zia. Setelah menyematkan cincin, David pun mengeluarkan sebuah kalung dengan bandul huruf Z&D yang mengkilap.
Lalu David memasangkan kalung itu di leher Zia yang tampak sangat cantik saat dipakai oleh Zia.
Semua orang yang berada di ruang tamu tersenyum bahagia dengan lamaran hari ini yang tak sia-sia Leo rencanakan.
Celine langsung memeluk Zia erat dan mencium puncak kepala Zia dengan sayang.
"Selamat ya sayang dan terimakasih" ucap Celine tersenyum.
"Wah sebentar lagi papah akan mempunyai cucu" ujar Dion terkekeh kecil.
Membuat Celine, Leo dan Jessica terkekeh atas omongan Dion yang tak sabar mempunyai cucu.
"Kalian siap-siap besok akan ada acara hari lamaran kalian yang sudah kakek siapkan untuk kalian berdua" saut Leo dengan tersenyum bahagia.
"Tapi Zia gak mau adain lamaran besar-besaran. Zia bukan bermaksud apa, tapi Zia ingin merahasiakan pertunangan ini" balas Zia penuh harapan yang akan di setujui oleh Leo.
Leo menatap Dion, Celine dan Jessica secara bergantian. Dan Leo menarik nafas dalam-dalam.
Leo mengangguk menyetujui permintaan Zia, "Ya kakek tidak akan mengadakan pertunangan kalian berdua. Tapi ingat, kalian berdua sudah resmi bertunangan" ucap Leo mengingatkan Zia dan David.
"Dan kamu David, kamu mempunyai tugas untuk selalu menjaga Zia yang akan menjadi istrimu dengan baik dan menyayangi Zia dengan tulus. Karena sebentar lagi kalian akan menuju kejenjang selanjutnya yaitu pernikahan" lanjut Leo kepada David yang langsung diangguki oleh David.
Zia terpaksa menerima pertunangan ini. Bukan, bukan dari imbalan David yang ucapkan. Akan tetapi Zia tidak ingin mencewakan Celine.
Karena Celine tidak ingin melihat Zia berlarut-larut dalam kesedihan dan masa lalu bersama Alva.
Begitupun dengan David yang terpaksa memenuhi permintaan Leo yang ingin dirinya bertunangan dengan Zia.
Dari awal David tidak ada maksud untuk suka bahkan bertunangan dengan Zia. Tetapi Leo malah mempertunangkan dirinya dengan Zia.
Memang David hanya fokus pada tujuan utamanya yaitu menjadi seorang pembalap yang sukses. Namun, Leo memaksa David dan David tidak bisa menolaknya.
Akan tetapi David masih memperjuangkan dan fokus pada tujuannya.
"David om percaya sama kamu" ucap Dion kepada David dengan tatapan percaya.
"Iya om, kek David akan menjaga Zia yang akan menjadi istri David" balas David dengan tersenyum paksa.
"Maafin Zia mah, Zia terpaksa nerima permintaan mamah cuman ingin mamah kecewa sama Zia. Tapi Zia akan berusaha buat membuka dan mencoba lembaran baru" ucap Zia dalam hati sambil menatap Celine dalam.
****
"Assalamualaikum bunda" ucap Reno, Boby dan Vanessa bersamaan saat berada didepan pintu rumah Risa.
KAMU SEDANG MEMBACA
EDWARD
Teen Fiction[ JANGAN LUPA FOLLOW SEBELUM BACA ] Awal mula kisah pertemuannya dengan Edward, Zia mengetahui siapa dibalik seorang pembalap terkenal yang membuat semua orang bertanya-tanya siapa dibalik orang tersebut. PENASARAN SAMA CERITANYA? YUK KITA SIMAK CER...