AQEEVA | 36

66 14 3
                                    

Saat ini kelas 10 MIPA 3 sedang berisik karena acara yang dibuat oleh El dkk.

"PARJAMBAN, PARA JAMET BERPARAS TAMPAN"teriak Kemano memulai keributan.

"MAKAN ROTI PAKE SAOS"teriak El.

"PARJAMBAN SIAP READY NIH BOS"lanjut Aksa.

"ENGKOL"teriak manusia sekelas. Kemudian mereka engkol massal sekelas. Al yang melihat hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah ajaib teman-temannya.

Aqeeva yang sempat lewat di depan kelas mereka, kaget melihat aksi anak 10 MIPA 3.

"Ternyata anak IPS, nggak separah anak MIPA"ucap Aqeeva.

Al melihat Aqeeva yang bediri di depan kelasnya pun menghampiri Aqeeva.

"Lo ngapain?"tanya Al.

"Kebetulan lewat eh ngeliat kelas lo rame gini"jawab Aqeeva.

"Udah biasa"ujar Al dan diangguki oleh Aqeeva.

"Eh ada Aqeeva"ucap Keano yang baru keluar bersama El dan Aksa.

"Ngapain lo kesini? Bukannya ke kelas, malah nyasar kesini"ucap El.

"Malas, lagi pelajaran matematika"jawab Aqeeva.

"Wah wah lo bolos?"tanya Aksa.

"Iya, kenapa? Kayak lo gak pernah bolos aja"ucap Aqeeva nyolot.

"Kalau gitu, mending main sama anak kelas gue"ajak El.

"Ogahlah, gue gak mau jadi bahan gosip lagi"tolak Aqeeva.

"Lo nanti pulang bareng gue"ucap Al.

"Lo bicara sama gue? El? Aksa? Atau Keano?"tanya Aqeeva.

"Lo"jawab Al.

"Hmmm"balas Aqeeva.

"Mau atau gak?"tanya Al.

"Mau gak mau, lo tetap maksa kan"ucap Aqeeva.

"Oke sekarang"ucap Al lalu menarik tangan Aqeeva.

"Eh eh"ucap Aqeeva yang ditarik.

Al mengajak Aqeeva keluar dari sekolah alias bolos. Dia membawa Aqeeva ke sebuah rumah sakit.

"Kenapa lo ajak gue kesini?"tanya Aqeeva.

"Untuk temanin gue nyuci"ajak Al.

"Apa gunanya gue tem---"ucapan Aqeeva yang dipotong oleh Al.

"Nyuci darah"sanggah Al membuat Aqeeva kaget.

"Nyuci darah siapa?"tanya Aqeeva.

"Gue lah, emang lo mau?"tanya Al.

"Lo......"ucap Aqeeva menggantungkan kalimatnya.

"Iya, gue punya penyakit gagal ginjal kronis"ucap Al membuat Aqeeva menegang.

"Kok bisa? Teman sama keluarga lo gak tau?"tanya Aqeeva.

"Tau"jawab Al.

"Gue udah bertahun-tahun mengidap penyakit ini"lanjutnya.

"Yaudah ayo cuci darah"ucap Aqeeva sambil menarik tangan Al.

"Lo mau nemenin gue?"tanya Al.

"Udah lo bawa kesini juga, baru lo tanya"jawab Aqeeva.

Sedangkan disisi lain, El dkk sedang mencari keberadaan Al dan Aqeeva yang daritadi tidak kunjung balik.

"Al kemana si?"tanya Keano.

"Dia beneran bawa Aqeeva pulang?"tanya Aksa.

"Sekarang jadwalnya dia cuci darah, mungkin gak sih kalau dia bawa Aqeeva ke rumah sakit?"tanya El.

"Eh iya bisa jadi sih"balas Aksa.

"Kita harus bilang apa ke teman-temannya?"tanya Keano.

"Bilang ajalah, kan Al yang ngajak dia"jawab El.

"Eh udah bel"ucap Aksa saat mendengar suara bel.

"Lo kasih tau Syahna, No. Kalau Aqeeva sama Al, suruh bawa tasnya sekalian"ucap El pada Keano, lalu Keano menelfon Syahna.

Halo Na, lo ke kelas gue ya, bawa tas Aqeeva sekalian

Aqeeva sama lo? Kok daritadi dihubungin gak aktif?

Kesini dulu, ntar dijelasin

Tut......tut.......tut.........

Selang waktu berapa menit, Shakila dkk datang ke hadapan El and the geng.

"Mana Aqeeva?"tanya Shakila.

"Kayaknya dia sama Al"jawab El.

"Kayaknya? Emang Al kemana?"tanya Jihan.

"Nggak tau, mungkin ke rumah sakit"jawab El.

"Rumah sakit? Aqeeva sakit? Dia nggak kenapa-napa kan?"tanya Syahna khawatir.

"Al yang sakit bukan Aqeeva"balas Keano.

"Sakit apa?"tanya Syahna.

"Nanti aja tanya jawabnya, kita cari dulu mereka"ucap El dan diangguki oleh mereka.

Mereka berenam pergi ke rumah sakit yang biasa didatangi Al untuk cuci darah dan benar saja bahwa Aqeeva ada disana.

"Aqeeva"panggil Shakila.

"Eh kalian?"kaget Aqeeva saat melihat teman-temannya berdatangan.

"Kalian kok tau gue disini?"tanya Aqeeva.

"Sekarang jadwal Al cuci darah dan lo sama dia, makanya disusulin"jawab Aksa.

"Kok lo pada nggak pernah bilang kalau Al sakit sih? Parah lagi"tanya Aqeeva.

"Orang lo nggak pernah nanya"jawab Aksa.

"Trus Al dimana?"tanya El.

"Di dalamlah, sedang cuci darah"jawab Aqeeva.

"Daritadi?"tanya El.

"Barusan"jawab Aqeeva.

"Aqeeva, lo kan udah tau keadaan Al. Trus apa yang lo lakukan?"tanya Keano.

"Kenapa nanya ke gue?"tanya Aqeeva.

"Kalau misalnya lo itu pasangan Al gimana? Lo akan lakuin apa setelah tau semua ini?"tanya Keano.

"Ya gue bakal mutusin dia dan mencari si anak tunggal kaya raya"jawab Aqeeva.

"Enggak deh, bercanda. Ya gue bakal rawat dia sampai sembuhlah"lanjutnya.

"Sejak kapan Al mengidap penyakit ini?"tanya Shakila.

"Hmm, satu tahun yang lalu kira-kira"jawab El.

"Nggak sembuh-sembuh?"tanya Shakila.

"Kalau udah sembuh, nggak mungkin dia nyuci darah mulu dugong"jawab El.

"Eh iya juga"ucap Shakila.




Maaf ya guys, aku baru update cerita yang ini karena kebanyakan nugas hehehehe

Satu lagi. Maaf yaa, ada beberapa kesana nama/marga antara kisah 'AQEEVA' dan 'AYYARA'

Itu semua terjadi karena ketidaksengajaan dan aku sempat lupa dengan nama-nama tokoh di cerita aku

Tapi aku pastikan, alurnya nggak sama kok cuma nama/marganya

Sekian Terimakasih

Jangan lupa vote dan komennya guys

Dan ikuti terus cerita update-an terbaru aku

See you next part






AQEEVATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang