AQEEVA | 25

191 24 5
                                    

Beberapa menit yang lalu, Aqeeva dan Shakila pulang ke rumah mereka masing-masing. Sekarang tinggallah El cs di kamar El yang sedang sibuk degan kegiatan mereka masing-masing.

Al yang sibuk dengan permainan game online di handphonenya, El yang sibuk mengutak atik sosial medianya sendiri, serta Keano dan Aksa yang sibuk men-stalking isi kamar El.

Saat sedang fokus dengan kegiatan masing-masing. Keano dan Aksa malah menemukan sebuah buku harian yang entah itu milik Al atau El karena tulisan mereka sama saja.

"Ini punya saha woi?"tanya Keano pada Aksa dengan berbisik.

"Gak tau, tulisan mereka kan sama aja. Tapi ini kamar El, punya kali. Tapi, yakali seekor cowok kayak El punya buku diary"balas Aksa dengan berbisik.

"Yaudah baca aja dulu"ucap Keano lalu mereka berdua membaca buku diary itu. Buku diary itu berkisahkan tentang kehidupan dan kenangan di masa kecil, entah itu Al atau El. Yang membuat mereka terkejut yaitu saat melihat halaman terakhir dari buku itu

Canda tawamu, senyumanmu, dan elok rupamu membuat hati ini berdegup kencang saat mengingatmu.

Aku tidak tau apa yang terjadi padaku, aku tidak mengenali siapa diriku saatku bertemu dengannya, aku merasa kalau aku ada pada dirinya. Aku selalu bahagia jika ada di dekatnya. Aku selalu senang kalau dia berbagi cerita denganku.

Gadis yang ternyata bukan gadis biasa, gadis yang selalu tersenyum walaupun memiliki sejuta luka. Parasnya memang tidak secantik gadis yang rupawan, dia memang tidak sesempurna, dia, dia sederhana bahkan sangat sederhana. Mungkin di mata orang lain, dia cuma gadis biasa pada umunya. Tapi bagiku, dia gadis yang sangat berbeda, dia tidak seperti yang lain, dan dia beda dari yang lain.

Aku pernah jatuh hingga berdarah, aku pernah menyesapi sepi seperti kopi yang pahit. Namun masa-masa itu sudah ku lewati, semenjak kehadiran dirimu, kau membawa sejuta senyuman padaku.

Dan di situ aku sadar, kalau aku mulai mencintaimu SYAVALA.

"Lo berdua ngapain?"tanya El dari belakang membuat Keano dan Aksa terkejut.

"Gu---gue cuma baca buku harian lo"jawab Keano dengan gugup membuat El bingung.

"Hah? Buku harian? Buku harian gue?"tanya El dan dibalas anggukan oleh Keano dan Aksa, lalu beberapa detik kemudian, El langsung tertawa terbahak-bahak.

"Lah? Lah? Kok ketawa?"tanya Aksa.

"Yakali gue punya diary anjir, kalaupun ada pasti cuma di hp"ucap El.

"Lah trus ini punya siapa?"tanya Keano sambil menunjukkan buku harian yang telah dibacanya bersama Aksa. El yang melihat buku itupun mencoba mengingat.

"Setau gue ini buku milik gue dan Al juga punya, ini buku dari gue kecil dari gue SD umur 9 tahun. Kalau punya gue mah udah ludes semua gue jadiin pesawat-pesawatan. Mungkin punya Al"ucap El.

"Dia mana?"tanya Aksa.

"Noh di wc"jawab El sambil menunjuk pintu kamar mandi menggunakan dagunya.

"Emang kenapa sih?"tanya El.

"Noh lu baca"ucap Keano sambil menunjukkan bagian terakhir dari buku itu dan El membacanya.

"Siapa Syavala?"tanya Aksa.

"Seumur hidup gue kagak pernah berteman sama orang yang namanya Syavala"ucap El.

Bukannya Al suka sama Aqeeva? Tapi Syavala? Ahh lu ingkar janji lagi Al -batin El.

"Nah iya, perasaan gue gak ada kenal sama orang yang namanya Syavala, kan gue banyak macarin cewek"ucap Keano.

"Lagipun tuh nama aneh banget"ucap El.

"Nah iyaa"ucap Keano.

"Tapi gue curiga kalau tuh nama kayak singkatan atau insial atau gimana gitu, supaya siapapun yang baca nggak bakal tau"ucap Aksa.

"Bisa jadi bisa jadi"ucap El.

"Tapi ini beneran bukan punya lo kan El? Soalnya gue curiga sama lo dan nih buku ada di kamar lo"ucap Keano.

"Ngapain juga gue bohong soal itu"ucap El dengan raut wajah datar.

"Ya kan, yakali lu bohong"ucap Aksa.

"Idih! Dosa gue udah banyak kali, yakali gue bohong cuma soal buku harian, gue tuh cowok gue berani ngaku lah"ucap El.

"GAGAGAGAGAGA, MASIH MERAGUKAN"ucap Aksa dan Keano serentak.

"Aisshhh, bodoamatlaaah, lu tanya aja tuh sama Al"ucap El. Tiba-tiba Al memasuki kamar membuat mereka bertiga kaget atas kehadirannya secara tiba-tiba. El, Keano, dan Aksa langsung menatap Al dengan tatapan mengintimidasi yang membuat Al bingung.

"Kenapa?"tanya Al.

"Kenapa apanya?"bukannya menjawab, Keano malah bertanya balik.

"Ck, kenapa lu liatin gue kayak gitu?"tanya Al kesal.

"Owhh, habisnya lu sama kembaran lu bikin gue penasaran"jawab Aksa.

"Penasaran?"tanya Al.

"Heem, ini buku harian siapa?"tanya Keano sambil menunjukkan buku diary itu.

"Oh itu punya gue"jawab Al.

"NAH KAN, APA JUGA GUE BILANG"teriak El.

"BERISIK, DIAM LO"ucap Al, Keano, dan Aksa serentak membuat El langsung kicep.

"Kenapa?"tanya Al.

"Syavala siapa Al?"tanya Keano.

"Kok lu bisa suka sama dia?"tanya Aksa.

"Bukannya lo suka sama Aqeeva ya?"tanya Keano.

"Kok namanya aneh gitu?"tanya Aksa.

"Wah jangan-jangan lu nyakitin cewek lagi?"tanya Keano.

"Parah lu Al"ucap Aksa.

"Kalau ngomong satu-satu"ucap Al.

"JAWAB AJA ANJIR"ucap Keano dan Aksa serentak.

"Oke. Syavala itu orang yang gue suka dan sejak kapan gue bilang kalau gue nggak suka Qeeva, terserah lo mau bilang gue playboy atau fuckboy, gue bodoamat"ucap Al lalu pergi.

"Eh eh Syavala itu siapa?"tanya Keano dengan sedikit berteriak.

"Gak mau kasih tau"jawab Al.

"Haduhh tuh si Al, siapa coba si Syavala Syavala entu? Lagian tuh nama aneh banget"ucap Aksa.

"Iya, dari list mantan-mantan dan cewek yang pernah gue kenal, nggak pernah ada tuh yang namanya Syavala"ucap Keano. Lalu Keano dan Aksa menatap El yang sedaritadi hanya menyimak.

"EL"panggil Aksa dan Keano membuat El kaget.

"Lu ngomong kek, mikir kek, supaya si Al bisa buka mulut siapa itu Syavala"ucap Aksa kesal sedangkan El berusaha mengontrol emosiny.

"Atau lu cari tau kek caranya supaya kita bisa tau siapa itu si Syavala nama yang aneh"ucap Keano kesal.

"YA TADI LU SURUH DIAM, SEKARANG SURUH NGEMENG"ucap El ngegas.

"Ya nyantai gausah nyolot"ucap Keano.

"Lu berdua aja yang keterlaluan, tadi marahin gue ngomong, sekarang marahin gue diam, apa maumu?"ujar El kesal.

"Bodoamatlah yang penting gue ganteng"ucap Keano.

"Terserahlu, gue sabar, daripada lu yang gue tampar, mending lu sadar"ucap El.

Bersambung........































Jangan lupa komen dan votenya guys😘💖

AQEEVATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang