Setelah mendapat kabar jika kalung nya hilang,aran berniat mencari kalung itu di sekitar gedung itu,dia dibantu oleh yora dan juga josi, mereka bertiga berpencar,Aran ke arah kanan dan mereka berdua ke arah kiri.
Pikiran aran tak karuan,dia benar-benar takut kehilangan kalung berharga dari ibu-nya,tapi siapa yang mengambil nya? Dia pasti orang yang kuat.
Aran membuka satu persatu pintu tapi tidak menemukan kalung itu sama sekali, terakhir dia menggunakan kekuatan itu untuk menusuk sonia,dan Kalung itu masih tertera di leher nya.
Sisa dua pintu lagi, tapi ia belum juga menemukan kalung tersebut, "apa yora dan josi sudah menemukan nya?"
Dia membuka pintu terakhir, cekrek
Dia kaget melihat orang yang sudah dia kenal di dalam nya, "Kisa,kau sedang apa disini,bukan nya Kau sedang bertempur?"
Raut ceria Kisa tidak dapat ia temukan disana, "Kau sedang apa disini?" Tanya Kisa dengan raut wajah dingin
"Tentu aku mencari kalung milik-ku,apa kau melihat nya?" Tanya Aran baik-baik
"Kau cari ini?" Kisa mengambil sesuatu dari saku nya,ia memegang sebuah kalung berbentuk belah ketupat, dengan sebuah simbol yang keren, tidak salah lagi itu adalah kalung milik aran.
"kenapa bisa ada padamu?" Aran berusaha menenangkan pikiran nya
"Karena aku yang mencuri nya." Balas Kisa enteng
Tak disangka,orang di depan nya lah yang melakukan nya,orang yang sangat dia kenali, ternyata pikiran negatif nya terjadi.
"ke-kenapa?" Tanya Aran gelagapan,tatapan muka nya kosong,penuh rasa kecewa
"Maaf" hanya satu kata yang keluar dari mulut dia
Aran langsung menatap nya dingin,entah ada apalagi dengan takdir nya,kenapa orang di dekat nya lah yang menjadi ulah semua ini,"Sejak kapan kau tidak lagi membelot padaku?"
"Sejak kau lumpuh."
"Sejak lumpuh,lalu apa maksud kata perpisahan yang kau ucapkan saat sebelum perang,apa ada hubungan nya dengan ini semua?" Aran bertanya sambil menatap sendu ke arah Kisa
"Bisa jadi" Kisa mengangkat bahu nya seperti tidak merasa terjadi apa-apa
"Apa yang kau mau?" Tanya aran pelan
"Aku ingin membuat mu menderita,Aran."
Aran tersentak kaget, bagaimana bisa sahabat yang dekat dengan nya,yang selalu ia percayai berkata demikian,aran tidak membalas,dia masih meratapi takdirnya
"Kau,kau yang membuat-ku menderita,kau jahat." Setetes air mata muncul dari mata kisa,aran bisa melihat kepedihan yang Kisa rasakan hanya dari sorot matanya
"Kau tau aku bahkan harus menanggung beban yang berat saat kecil,itu semua karena siapa,"
"Karena kau ARAN." Dia menunjuk Aran dengan jari nya, mata nya menatap ketidaksukaan pada Aran
"Apa maksudnya? Aku dan kau selalu berteman baik bukan?" Aran sedikit bingung
"Kau tau,siapa yang membunuh seluruh keluarga ku? AYAH MU!" Tukas dia
"Dia membuatku kehilangan keluarga,dia membuatku putus asa,tapi dia ..."
"Dia tidak membunuh-ku,harus nya aku ikut mati bersama keluarga-ku,tapi dengan seenaknya dia berpesan pada-ku untuk berteman dengan seseorang bernama Aran,"
"Jika tidak dia akan membuat hidup-ku tragis,tanpa membuat nyawa ku melayang,tapi untungnya aku bertemu seseorang yang membuat hidup ku lebih baik, seseorang yang akan membangkitkan kembali seluruh keluarga ku."
KAMU SEDANG MEMBACA
ARAN [COMPLITED]
Fantasía|menuju ekstra part| namaku Aran, hidup ku tidak ada yang spesial tapi itu terjadi saat aku masih hidup di bumi. di dunia sihir aku memiliki cerita sendiri,cerita yang aku sendiri pun tidak pernah menduga nya. Aran, orang pertama yang dapat mengenda...