ARAN [COMPLITED]

CHAPTER 20: PERTARUNGAN

"aku tidak yakin ini tempat nya." Ucap Kisa, Mereka semua memang sudah sampai sedari tadi tapi tidak menemukan kerumunan atau tempat ramai sekalipun

"Aku curiga!" Seru josi,semua menoleh padanya

"Apa yang kau curigakan?" Tanya clarice, sedari tadi dia belum bicara sama sekali

"Bisa saja keributan itu sudah terjadi, tapi kami tidak mengetahui tempat nya" jawab josi

"Maksudmu?" Kisa sedikit kebingungan

Yora yang paham membalas, "maksud dia pemberontakan itu sudah terjadi entah dimana tempat nya."

"Tunggu,kalian lihat itu!" Ucap shoki menunjuk ke arah sebuah burung berterbangan,sangat banyak jumlah nya,itu berasal dari Utara

"Kenapa ada banyak burung?" Kisa bertanya

"KALIAN AYO CEPAT KITA KE UTARA." Tanpa basa-basi semua berlari mengikuti josi,mereka sebenernya juga tidak tau apa maksud dari perkataan nya,hanya saja ini bukan waktu nya untuk bertanya

Kosong—tidak ada apa-apa,hanya sebuah lahan hijau tanpa ada pepohonan,
"Tempat apa ini?" Tanya shoki

Tidak ada yang menjawab,semua nya juga sedang bingung, sampai ada seseorang yang menghampiri mereka.

"Permisi,ada yang bisa saya bantu?" Laki-laki itu sudah berumur, rambut nya berwarna putih,dan wajah nya juga penuh kerutan

"Begini pak,kalo boleh tau ini dimana ya?" Tanya Yora mewakili

"Ini perbatasan negeri fello dan negeri gullo dek,lebih tepatnya bagian ini adalah tempat menuju negeri gullo,saya sudah lama tinggal disini untuk berjaga-jaga." Jawab pak tua itu

"Lalu apa bapak tau jika hari ini ada pemberontakan di sekitar sini?" Giliran josi yang bertanya

Pak tua itu diam beberapa detik, "apa ada sesuatu yang kalian inginkan?" Suara nya menurun

"Kami hanya ingin tau tempat terjadinya pemberontakan itu!" Seru josi, tadi nya ia ingin bilang jika mereka mendapat kan misi tetapi kita harus waspada terhadap orang yang baru saja kita temui

"Untuk sekarang pemberontakan terjadi di negeri gullo,jadi kalian bisa lewat ke arah sana" tunjuk nya ke arah utara, sedikit terlihat sebuah bangunan kecil dari sini

"apa kami butuh sebuah lisensi perizinan?" Tanya josi

"Harusnya sih seperti itu,tapi kalian bisa bilang alasan kalian kesana nanti." Jawab pak tua itu

"Baiklah, terimakasih" ucap mereka semua berbarengan

Akhirnya mereka meninggalkan pak tua dan pergi ke arah bangunan kecil disana, tidak terlalu jauh,dan seperti nya itu adalah tempat pos perbatasan

"Permisi pak." Yora yang memulai berbicara ketika sampai di tempat itu

Di dalam pos itu terdapat dua laki-laki yang jelas lebih tua dari mereka, "Ada apa? Ada yang bisa saya bantu?" Ucap salah satu dari mereka yang menggunakan topi

"Bisakah kami pergi ke negeri gullo?" Tanya yora

"Memangnya siapa kalian, kenapa aku harus memperbolehkan kalian masuk ke sana?" Giliran laki-laki di sebelahnya yang bertanya, raut mukanya menunjukkan ketidaksukaan pada mereka

"Kami adalah ksat-"

"Bulan akan terlihat sangat terang jika kalian tidak mengetahui matahari." Sela josi,dia memotong perkataan Kisa

"Oh jadi kalian termasuk anggota itu, baiklah silahkan masuk." Ucap laki-laki yang bertanya

Yang lain bingung,apa maksud perkataan josi tapi setidaknya shoki paham,josi ingin menjelaskan tapi sepertinya nanti,saat mereka sudah jauh berjalan,