Appreciation For Ara✨

532 92 10
                                    

Hai kaum pergabutan_--_
Gimana kabar kalian sehat kah? Terkhusus nya LesLar Lovers Lesti Lovers Bii Lovers gimana cerita SATU HATI SAMPAI MATI mau di lanjutin atau udahan?
Makasih untuk kalian yang udah setia sama cerita author🖤 Author harap kalian akan terus setia sama cerita author 🦄.
Vote kalian Semangat Author 🔱🔥.
.
.
Btw author ada lho nama untuk aunty uncle onlinenya Ara sama GaRa🤩.
Setuju gak aunty uncle kalau namanya MiLo(Mikaela Lovers)
Sama GaLo(Gala Lovers)🤩✨.
Terkhusus GaRaLovers ini✨.

.
.

Rupanya kegemaran bermain bola bukan hanya Billar saya yang suka tapi putri sulungnya pun juga demikian begitu gemar dengan olahraga di lapangan hijau itu.

Pernah suatu hari Billar dan Lesti mempertanyakan hal itu kepada Ara dan dengan entengnya Ara berkata bahwa "Emang yang boleh main bola laki-laki doang? Perempuan juga boleh dong".

Lesti mau pun Billar pun hanya tertawa saja mendengar penuturan sang putri. Walaupun demikian Lesti maupun Billar tetap membatasi aktivitas sang putri seputar sepak bola.

Apalagi sekarang sosok Ara kini telah menduduki bangku sekolah dasar. Dan hari ini di sekolah Ara ada pertandingan sepak bola antar kelas yang diselenggarakan di lapangan bola dekat sekolah Ara yang wajib di hadiri oleh orang tua siswa.

Tak mau menyia-nyiakan kesempatan dan tak mau membuat Ara kecewa seperti dulu Billar dan Lesti bahkan baby Gala pun menyempatkan waktu untuk hadir di acara Ara. Ara pun sangat-sangat antusias menyambut papa dan sang bunda serta adik Gala.

Dan pagi ini Ara diantar terlebih dahulu oleh uncle Lintar ke sekolahan karena supaya Billar tidak bolak-balik jika mengantar Ara dulu. Sedangkan dirumah papa bunda dan adik ini bersiap diri untuk menjadi suporter anak sulung mereka.

Anak perempuan tapi hobinya main bola kaya papa. Ya seperti ini lah bentukan anak pasangan Fenomenal LesLar. Tapi tentunya cantik baik budi sholehah penyanya pengertian dan juga cerdas. Fixs deh produk LesLar gak ada yang gagal. Plisssss deh benih Maroko ini-_-.

"Kira-kira nanti si kakak bisa main bola gak ya pa? Kan sudah itu tendang-tendang bola oper bola juga susah belum juga nanti kalau offside terus kalau pinalti gimana?". Panik Lesti padahal mereka masih stay dirumah.

"Kamu ma kejahuan mikirnya. Beda dong sayang kalau pertandingan orang dewasa sama anak kecil. Gurunya pun pasti gak terlalu ngoyo kasih materi. Panik sekali kamu sayang". Kekeh Billar.

"Iya juga sih. Gini nih kalau dari dulu emaknya demen punya suami pemain sepak bola giliran punya suami pemain bola eh anaknya juga suka bola perempuan pula.  Terus nanti adik mau jadi apa?". Heran Lesti dengan dirinya sendiri.

" Keseringan ikut papa main bola jadi gitu deh bentukannya bun tapi bedanya dia cantik".

"Iya dong kan anak bunda pasti cantik".

" Kebanyakan ngobrol nanti gak jadi dong nonton kakak main bola mending sekarang siap-siap ya!". Lanjut Lesti terus ia menyiapkan baju untuk anak dan suaminya.

"Unda susu". Oceh Gala meminta susu kepada sang bunda yang sedang menyiapkan baju itu.

" Gala mau susu iya sayang?  Ya udah yuk minum dulu ya kalau udah kenyang baru ganti baju".

𝐒𝐚𝐭𝐮 𝐇𝐚𝐭𝐢 𝐒𝐚𝐦𝐩𝐚𝐢 𝐌𝐚𝐭𝐢Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang