•••••
Halo haloo aku updateeeee🤗
Happy reading❤
"
Nenek coba tebak tadi Aruna disekolah dapat apa?"
Masih dengan seragam sekolah juga tas yang melekat dalam gendongannya Aruna menaiki sofa untuk mendekat pada Evelyn yang tengah menonton televisi. Hari ini Aruna pulang bersama dengan Agatha dan gadis itu sudah lebih dulu pergi ke kamarnya untuk beristirahat.
Sedangkan Aruna ketika baru saja sampai di rumah, dia langsung mencari keberadaan Neneknya. Anak itu ingin memamerkan apa yang tadi dia dapatkan di sekolah.
Wajahnya berseri, dia terlihat begitu senang dan antusias untuk bercerita.
"Dapat apa? Emm dapat bintang lima?" Tanya Evelyn mencoba menebak hal yang biasanya selalu membuat Aruna senang.
Tapi, anak itu menjawabnya dengan gelengan singkat. Dia mengeluarkan sesuatu dari dalam tasnya lalu menunjukkan kepada Neneknya.
"Aku dapat ini dari Ibu guru." Kata Aruna sambil menunjukkan bingkisan berisikan beberapa camilan.
Ada biskuit, susu, coklat dan juga beberapa makanan ringan lainnya.
"Wah ada banyak ya sayang." Kata Evelyn.
Aruna mengangguk dengan penuh semangat, "Tadi di sekolah ada yang datang terus aku nyanyi karena disuruh ibu guru, habis itu aku dapat ini."
Dengan penuh keseriusan Evelyn mendengarkan cerita dari cucu kesayangannya itu.
"Tadi Caca juga dapat sama seperti aku." Kata Aruna lagi.
"Caca nyanyi juga?" Tanya Evelyn yang dijawab dengan gelengan singkat oleh cucunya.
"Bukan tadi Caca membaca puisi yang di kasih ibu guru." Jelas Aruna.
Evelyn mengangguk faham. Kemudian dia mengusap-ngusap kepala anak itu dengan sayang.
"Boleh enggak aku buka Nek?" Tanya Aruna meminta izin.
"Eh kenapa tanya Nenek? Boleh dong ini kan punya Aruna." Kata Evelyn dengan penuh kelembutan.
Anak itu menyengir lucu ketika mendengarnya, "Aku tanya dulu soalnya aku udah makan jajan banyak."
KAMU SEDANG MEMBACA
Thank You, Papa
Teen Fiction"Kalau Mama sayang sama Aruna, kenapa Mama pergi?" Ini tentang Angkasa Narendra yang harus membesarkan anaknya seorang diri setelah kematian istrinya. Menolak untuk mencari pengganti istrinya Angkasa memilih untuk menjadi seorang Ayah dan Ibu untuk...
