Our New Steps - Golden Child's New Steps

Ep. 29

Melanjutkan pembicaraan di tengah malam. Ini bukan kegiatan rutin setiap bulan, tapi hal seperti ini sering Golden Child lakukan untuk menguatkan kerja tim mereka sejak masih trainee. Daeyeol selalu mengajak berkumpul dan berbicara tentang hal-hal penting.

"Terakhir kapan kita melakukan hal seperti ini?" Tanya Daeyeol membuka kembali pembicaraan.

"Setelah acara Road To Kingdom," jawab Bomin

"Bukankah saat anniversary kemarin?" Sahut Jangjun

"Jawaban Bomin lebih tepat, saat anniversary kemarin kita tak sempat membahas hal penting," jawab Donghyun.

Daeyeol tersenyum karena para member mengingat setiap dirinya melakukan pembahasan,
"kalian sudah tahu bahwa aku akan segera wajib militer. Entah dalam waktu dekat atau tidak, tapi itu akan segera terjadi sebelum Golden Child merayakan anniversary ke-7 tahun," Daeyeol mulai membahas hal utama.

Pembahasan yang mungkin ingin dihindari oleh semua member termasuk Daeyeol sendiri. Golden Child baru kembali tampil lengkap setahun ini.

"Tanggal keberangkatan masih aku pikirkan karena mengikuti jadwal kita,"
"kemenangan kemarin sedikit membuatku lega karena Golden Child masih memiliki kesempatan untuk merasakan kemenangan saat on air"

Semua hanya diam –serius mendengarkan ucapan dari Daeyeol.

"Tentang jadwal Golden Child tanpa aku nanti masih belum dibahas lebih lanjut. Aku berusaha mungkin agar Golden Child tetap ada jadwal aktif tanpa diriku"

Tak ada satupun yang melihat ke arah Daeyeol, mereka semua menundukkan kepalanya.

"Aku tidak akan membiarkan ada kata hiatus lagi dalam grup kita," janji sang leader.

Tanpa disadari mata Daeyeol berkaca-kaca –waktu bersama Golden Child harus terpotong saat ia wajib militer nanti. Membiarkan sembilan member berjuang tanpa pelindung.

"Daeyeol hyung bilang akan membahas ini setelah promosi pump it up?" Jaehyun mengulangi lagi pertanyaannya,
"saat anniversary, saat selesai konser..,"
"Daeyeol hyung tidak membahas hal ini karena ingin kita fokus dengan hal lain. Tapi ini? Ini akan membuat kita berfikir stage terakhir sebagai Golden Child dengan 10 member," jelas Jaehyun mulai berkaca-kaca.

"Lebih cepat lebih baik, menunda bukan pilihan terbaik," jawab Daeyeol,
"hal yang paling sulit itu saat menerima sebuah kenyataan, jika kalian terbiasa akan kenyataan bahwa aku pergi wajib militer, kalian tidak akan merasakan sakit lagi,"
"jika masih menunda pembahasan ini, kalian akan terus memberontak dan menolak menerima," jelas Daeyeol.

"Aku akan menjadi pelindung delapan member," Sungyoon bersuara –ia berusaha lebih tegar dibanding dengan member lain,
"kau tidak perlu khawatir akan Golden Child tanpa leader utama. Aku dipilih sebagai leader kedua sejak kita debut, aku bisa menjaga grup kita. Jangan khawatirkan kami saat wajib militermu tiba. Langkah kita tidak akan kembali seperti kejadian tahun lalu," ucap Sungyoon dengan tegas. Ia siap menanggung beban leader dilimpahkan padanya.

"Aku akan menjadi tameng Sungyoon hyung. Aku tidak mau hanya bersembunyi," ucap Jangjun untuk meyakinkan Daeyeol bahwa Golden Child akan baik-baik saja kedepannya, tidak akan terjebak dengan masa lalu, mereka akan melangkah jauh untuk bisa bertahan.

*

Pagi diawali dengan angin yang berhembus kencang, daun-daun juga berguguran. Siapa yang tak akan jatuh cinta dengan nuansa gugur di kota Seoul?

Kim Jibeom, ia kini tengah bersepeda sendirian –kegiatannya jika tidak ada jadwal apapun. Sayang jika melewatkan kesempatan waktu musim gugur tanpa menikmati secara langsung alamnya. Ia memberhentikan sepeda di sebuah tepi sungai –sungai favorit para member Golden Child sejak trainee.

"Sudah lama aku tidak kemari," gumannya

Duduk sebentar menikmati pemandangan sungai di pagi hari. Merasakan diri sebagai orang biasa, melakukan kegiatan yang ia suka.

Kegiatan Golden Child setelah promosi adalah..,
Ya, menjadi orang biasa. Kecuali jika ada yang memiliki jadwal lain. Seperti Jaehyun yang kini mulai syuting sebuah web drama, Tag dan Joochan juga akan segera melakukan kolaborasi kecil bersama sunbae-nya untuk musim gugur ini.

"Apa benar sebenernya langkah Golden Child ini kembali ke awal?" Tiba-tiba Jibeom memikirkan setiap kejadian yang dialami,
"atau sebenarnya ini sedang memutar kembali?"

Bila diurutkan ada beberapa hal yang terulang seakan menyerupai kejadian masa lalu.

Bruuk!

Jibeom menoleh mencari sumber bunyi. Seakan ada barang jatuh yang tak jauh darinya –melihat ke arah semak-semak dekat pohon tetapi tidak ada siapapun. Apa mungkin daun jatuh bisa sekeras itu?

Rasa penasaran muncul, tapi lebih baik lagi jika Jibeom segera pergi –firasat buruk tiba-tiba saja datang.

"Kim Jibeom?" Suara lembut memanggil namanya

Jibeom perlahan menoleh, kenapa begitu cepat firasat buruk itu terjadi.

"Oh benar, kau Kim Jibeom. Long time no see?"

Jibeom terkaget melihat ada sosok masa lalunya datang. Kenapa mantannya bisa muncul?

"Kenapa kau bisa datang kemari?" Tanya Jibeom berusaha tidak panik.

***