Prolog

77.5K 2.9K 20
                                    

Happy Reading
Don't Forget to Comment and
Vote

~~00~~


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.








Seorang wanita terlihat tengah tersenyum sembari menatap lekat ke arah sebuah benda yang ada ditangannya.

Benda itu adalah testpack. Disana tertera sebuah simbol garis dua yang menandakan bahwa wanita itu positif hamil.

Dia adalah Aleisha Mirabelle Anderson, istri dari seorang pengusaha muda bernama Reynhard Saverio Geraldo.

Aleisha dan Reynhard menikah diusia yang cukup dini, yaitu 17 tahun. Pernikahan itu terjadi tepat ketika keduanya berada ditahun kedua sekolah menengah atas.

Pasangan tersebut telah dikaruniai seorang putra berumur 3 tahun bernama Axvel Stefano Anderson Geraldo.

Mereka berdua menikah bukan karena suatu perjodohan, melainkan memang murni karena saling mencintai.

Kisah keduanya dimulai saat Reynhard pertama kali berkunjung ke restoran tempat Aleisha bekerja.

Di sanalah Reynhard jatuh cinta pada pandangan pertama kepada Aleisha.

Tanpa keraguan sedikitpun, ia langsung memutuskan untuk mengejar perempuan itu walau berulang kali mendapat penolakan.

Meski memerlukan perjuangan yang sangat berat, Reynhard tak pantang menyerah. Ia terus berusaha keras hingga berhasil membuat Aleisha luluh.

Tak ayal setelah Aleisha menerima cintanya, Reynhard dengan berani segera mengajak pujaan hatinya itu untuk menikah.

Awalnya memang banyak yang mencibir jikalau Aleisha sama sekali tidak pantas menjadi menantu keluarga Geraldo, karena penampilan Aleisha yang sangat sederhana dan tidak terlalu cantik. Ditambah usia mereka yang memang terlalu muda untuk menjalani sebuah pernikahan.

Namun Reynhard selalu meyakinkan Aleisha yang sudah menjadi istrinya kala itu, untuk tidak mendengarkan perkataan orang-orang karena ia mencintai Aleisha dengan segenap hatinya, tanpa alasan apapun.

Pada dasarnya cinta yang tulus memang tidak memerlukan alasan.

Menjadi seorang menantu dari keluarga Geraldo adalah keistimewaan tersendiri bagi Aleisha.

Siapa yang tidak kenal dengan keluarga Geraldo?. Keluarga yang masuk dalam jajaran keluarga terkaya di dunia dan memiliki berbagai macam perusahaan besar, terkenal, juga sukses.

Mereka amat sangat disegani dan ditakuti oleh masyarakat luas.

Bukankah hal yang luar biasa bagi Aleisha yang dulunya hanyalah seorang gadis yatim piatu dan bekerja sebagai staff di sebuah restoran bisa menjadi menantu keluarga kaya raya seperti keluarga Geraldo?.

Jika kalian bertanya alasan kedua orang tua Aleisha meninggal, jawabannya adalah karena dibunuh oleh musuh bisnis ayahnya.

Pembunuhan berencana itu mengakibatkan kedua orang tua Aleisha mengalami kecelakaan yang sangat amat parah.

Keduanya sempat bertahan di rumah sakit selama beberapa jam sebelum akhirnya mengehembuskan nafas terakhir mereka.

Sebenarnya Aleisha sendiri adalah putri dari seorang pembisnis yang cukup baik karirnya. Namun karena kejadian naas tersebut, ia terpaksa hidup sederhana dikarenakan semua harta kekayaan keluarganya dihabisi oleh penjahat tak berperasaan itu. Apalagi setau Aleisha silsilah keturunan keluarga Anderson yang tersisa hanyalah Ayahnya saja.

Aleisha tidak bisa melawan. Apalah daya, dia hanyalah gadis kecil berumur 11 tahun yang tidak mengerti apa-apa saat itu.

Bisa selamat dan tidak dibunuh saja ia sudah merasa sangat beruntung.

"Terimakasih banyak Ya Allah, hamba sangat bersyukur."

Senyum di wajah manis Aleisha terus terpatri tanpa luntur sedikitpun. Ia sangat bahagia karena buah hati kedua yang mereka tunggu akhirnya hadir.

Aleisha yakin suaminya pasti sangat senang mendengar kabar kehamilannya. Apalagi kemarin malam Reynhard berkata jika ia kembali menginginkan seorang anak.

Cukup lama Aleisha tenggelam dalam pikirannya, sampai akhirnya perempuan itu memutuskan untuk turun ke lantai dasar guna menunggu kepulangan sang suami.

"Saverio pasti akan sangat senang." gumam Aleisha sambil membayangkan reaksi suaminya nanti.

Beberapa saat kemudian terdengar suara deru mobil yang membuat Aleisha kembali tersenyum. Reynhard pasti telah tiba.

Aleisha langsung berlari mendekat ke arah pintu utama Mansion Geraldo ketika ia mendengar suara pintu terbuka.

Dapat ia lihat Reynhard berjalan kearahnya dengan langkah cepat dan sedikit tergesa-gesa.

Namun tunggu dulu, sepertinya ada yang aneh.

Aura yang dikeluarkan suaminya itu terlihat berbeda dari biasanya. Seperti orang yang sedang emosi. Sangat terlihat dari raut wajah rupawannya.

Dan kebingungan itu kian bertambah ketika dirinya melihat di belakang suaminya ada seorang perempuan yang sangat ia kenali.

"Mengapa Sarah bisa bersama dengan Saverio?" pikirnya.

Sarah Isyana Geraldo, nama perempuan itu. Putri angkat keluarga Geraldo yang Aleisha tahu sangat tidak menyukainya.

Entah karena apa ia pun tidak mengerti.

Ketika Reynhard telah sampai tepat di hadapannya, Aleisha segera membuka suara..

"Sav, aku punya kab-"

Plak


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

















To be continued

Amour (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang